Kajian Islam

Bacaan Doa Mandi Wajib Pria dan Rukunnya, Begini Tata Cara Mandi agar Sempurna dan Sah

Dalam hadis riwayat Bukhari dari Abu Hurairah: “Tidak akan diterima shalat orang yang hadats sampai ia wudhu.”

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Tribun WOW/IST
Ilustrasi pria mandi wajib - Bacaan Doa Mandi Wajib Pria dan Rukunnya, Begini Tata Cara Mandi agar Sempurna dan Sah 

Bacaan Doa Mandi Wajib Pria dan Rukunnya, Begini Tata Cara Mandi agar Sempurna dan Sah

SERAMBINEWS.COM – Berikut niat dan rukun mandi wajib bagi pria serta tata cara mandi yang sempurna dan sah menurut sunnah.

Mandi wajib merupakan mandi yang harus dilakukan oleh seorang pria Muslim setelah mengalami mimpi basah atau kegiatan lainnya yang menyebabkan dirinya keluar mani.

Salah satu tujuan mandi wajib adalah untuk membersihkan diri dari hadas besar (keadaan junub) sehingga seseorang bisa kembali bersuci dan layak untuk menjalankan ibadah, seperti shalat.

Mandi wajib dilakukan dengan cara membasuh dengan air keseluruh tubuh mulai dari ujung kepala hingga ujung kaki.

Adapun doa niat mandi wajib pria sebagai berikut:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta’aala

Artinya: “Sahaja aku niat mandi wajib untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah ta’aala.”

Seseorang pria yang tidak melakukan mandi wajib setelah melakukan hal-hal yang menyebabkan dirinya keluar mani, maka dapat menghalangi dirinya melakukan beberapa ibadah.

Seperti yang terdapat dalam hadist riwayat Bukhari dari Abu Hurairah.

Artinya: “Tidak akan diterima shalat orang yang hadats sampai ia wudhu.” (HR Bukhari dari Abu Hurairah).

 

Berikut Ini Rukun Mandi Junub

1. Membaca Niat

Membaca niat ini bisa diungkapkan dalam hati. Namun, lebih baik jika mampu melafalkan secara lisan.

2. Membasuh seluruh bagian luar tubuh, termasuk rambut dan bulu

Untuk bagian tubuh yang berbulu, air harus dapat mengalir ke kulit bagian dalam dan ke pangkal rambut/bulu.

Terkait tentang niat, Ustadz Abdul Somad atau UAS dalam kajiannya menjelaskan bahwa, sangat dilarang menyebut nama Allah atau melafazkan niat mandi wajib di dalam kamar mandi yang terdapat WC-nya.

 “Apakah sah mandi wajib di tempat ada (di dalam kamar mandi) WCnya? Sah, tidak jadi masalah. Hanya saja tidak boleh menyebut nama Allah di dalam (kamar mandi yang ada WCnya),” jelas UAS.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved