Helikopter Presiden Iran Jatuh
Hamas, Houthi dan Hizbullah Berduka atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi: Cobaan Berat
Hamas mengatakan pihaknya berbelasungkawa dan simpati yang mendalam serta solidaritas kepada pemerintah Iran dan rakyat Iran.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Hamas, Houthi dan Hizbullah Berduka atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi: Cobaan Berat
SERAMBINEWS.COM - Kelompok pejuang Islam, Hamas, Houthi, dan Hizbullah menyampaikan belasungkawa kepada Iran atas meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi dan pejabat lainnya.
Presiden Iran, Ebrahim Raisi meninggal dalam kecelakaan helikopter bersama Menteri Luar Negerinya Hossein Amir-Abdollahian pada Minggu (19/5/2024) di Provinsi Azerbaijan Timur, barat laut Iran.
Beberapa jam setelah kematian mereka dikonfirmasi, pejabat senior Houthi Mohamed Ali Al-Houthi menyampaikan belasungkawa.
“Kami turut berbela sungkawa sedalam-dalamnya kepada rakyat Iran dan para pemimpin Iran,” katanya.
“Rakyat Iran akan terus memiliki pemimpin yang setia kepada rakyatnya,” ucap presiden pemerintah yang dipimpin oleh Houthi Yaman, Mahdi Al-Mashat mengirimkan pesan belasungkawa ke Iran setelah kematian Raisi.
Sementara itu, Hamas mengatakan pihaknya berbelasungkawa dan simpati yang mendalam serta solidaritas kepada pemerintah Iran dan rakyat Iran.
“Kami yakin Republik Islam Iran akan mampu – dengan pertolongan Allah – mengatasi konsekuensi dari kerugian besar ini, karena rakyat Iran memiliki institusi yang kuat yang mampu menghadapi cobaan berat ini,” kata Hamas.

Disisi lain, Hizbullah yang berbasis di Lebanon menyamakan Raisi dengan "kakak laki-laki".
“Hizbullah di Lebanon menyampaikan belasungkawa terdalam dan perasaan simpati atas kehilangan (pemimpin tertinggi Iran, pejabat Iran dan rakyat Iran),” kata sebuah pernyataan kelompok itu.
“Kami sudah lama mengenal Yang Mulia presiden yang syahid. Bagi kami, beliau adalah kakak laki-laki kami, pendukung kuat, dan pembela setia isu-isu kami dan bangsa, terutama Yerusalem dan Palestina, dan pelindung gerakan perlawanan.”
Hizbullah, salah satu kekuatan paramiliter paling kuat di Timur Tengah, hampir setiap hari bentrok dengan Israel dalam pertempuran lintas batas sejak perang di Gaza dimulai.
Iran telah memberikan dukungan militer dan ekonomi kepada Hamas, Houthi, dan Hizbullah.
Qatar dan Irak Berduka
Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani telah menyampaikan belasungkawa kepada Iran setelah kematian Presiden Raisi dan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abollahian.
Dalam sebuah pernyataan, Emir Qatar mengatakan bahwa dia memohon rahmat dan pengampunan kepada Allah bagi semua orang yang tewas dalam kecelakaan helikopter.
Syekh Tamim juga mendoakan “kesabaran dan penghiburan” kepada keluarga korban meninggal.
“Kita milik Allah dan kepada-Nya kita akan kembali,” tambahnya.
Sementara Perdana Menteri (PM) Irak, Mohammed Shia al-Sudani telah menyatakan solidaritasnya dengan rakyat Iran setelah kematian Raisi.
Dia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya berdua mendalam setelah menerima kabar meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian, dan para sahabatnya, akibat peristiwa kecelakaan pesawat nahas tersebut.
“Kami menyampaikan belasungkawa dan simpati yang tulus kepada Pemimpin Tertinggi Republik Islam, Ali Khamenei, dan kepada bangsa Iran, pemerintah dan rakyatnya,”
“Kami menyatakan solidaritas kami kepada saudara-saudara Iran dan para pejabat Republik Islam selama tragedi yang menyakitkan ini,” katanya.
Pakistan Akan Memperingati Hari Berkabung
Perdana Menteri Pakistan, Shehbaz Sharif mengatakan negaranya akan memperingati hari berkabung dan bendera akan dikibarkan setengah tiang sebagai tanda penghormatan kepada Raisi dan rekan-rekannya.
Dalam sebuah postingan di X, Sharif menyebut Raisi dan Amirabdollahian sebagai teman baik Pakistan.
Ia menyampaikan belasungkawa dan simpati terdalam kepada bangsa Iran atas kehilangan yang mengerikan ini.
“Bangsa besar Iran akan mengatasi tragedi ini dengan keberanian yang ada,” tambahnya.
Jasad Terbakar dan Tak Dapat Dikenali
Media Iran telah mengkonfirmasi kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi, berusia 63 tahun, dan Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian menyusul kecelakaan helikopter di provinsi pegunungan Azerbaijan Timur.
Media pemerintah Iran, Press TV dan kantor berita Iran lainnya melaporkan seluruh penumpang tewas dalam kecelakaan helikopter.
Kantor berita Reuters juga melaporkan kematian presiden, mengutip seorang pejabat senior.
“Presiden Raisi, menteri luar negeri dan seluruh penumpang helikopter tewas dalam kecelakaan itu,” kata pejabat itu kepada Reuters, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena sensitifnya masalah tersebut.
Jurnalis Al Jazeera, Resul Serdar melaporkan dari Teheran mengatakan, jika melihat puing-puing helikopter, tidak ada yang selamat.
“Kami melihat seluruh kabin helikopter terbakar habis,” lapornya, Senin (20/5/2024).
Pihak berwenang Iran juga mengatakan bahwa beberapa jenazah terbakar hingga tidak dapat dikenali lagi, dan mereka belum dapat mengidentifikasi siapa jasad tersebut.
Penumpang helikopter, termasuk Ebrahim Raeisi, Hossein Amir-Abdollahian, Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur Iran Malek Rahmati, dan Ayatollah Mohammad Ali Ale-Hashem, perwakilan Pemimpin Revolusi Islam untuk provinsi Azarbaijan Timur, serta beberapa orang lainnya tewas.

Kepala Bulan Sabit Merah Iran, Pir-Hossein Kolivand, mengatakan Senin pagi tidak ada tanda-tanda kehidupan orang-orang yang berada di dalam helikopter tersebut.
Helikopter yang membawa sembilan orang mengalami masalah di tengah kabut tebal saat kembali dari perjalanan ke perbatasan Iran-Azerbaijan, kata para pejabat Iran pada Minggu.
Kecelakaan itu memicu operasi pencarian dan penyelamatan selama berjam-jam dengan bantuan dari Uni Eropa dan Turki, namun kru darurat terhambat oleh kabut dan suhu yang turun drastis.
Tim penyelamat telah mencapai lokasi jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Ebrahim Raisi dan pejabat lainnya pada Senin (20/5/2024).
Setidaknya 73 tim penyelamat berada di area kecelakaan helikopter dekat desa Tavil di provinsi Azerbaijan Timur Iran, menurut Pir-Hossein Kolivand, kepala Bulan Sabit Merah Iran.
Kolivand mengatakan "situasinya tidak baik,".
“Tidak ada korban selamat” yang ditemukan di lokasi jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi, sejumlah media Iran melaporkan.
Bulan Sabit Merah Iran mengatakan bahwa sampai sekarang, tidak ada tanda-tanda orang yang selamat di lokasi tersebut.
Presiden Iran Raisi dan para pejabat yang menemaninya dimungkinkan telah tewas setelah Bulan Sabit Merah mengatakan pihaknya tidak menemukan “tanda-tanda penumpang helikopter masih hidup” di lokasi kecelakaan.
Rekaman drone yang menunjukkan puing-puing helikopter yang diambil oleh Bulan Sabit Merah dan dimuat di media pemerintah.
Rekaman itu menunjukkan lokasi jatuhnya pesawat di lereng bukit yang curam dan berhutan, dengan hanya sedikit sisa helikopter selain ekor berwarna biru dan putih.
Belum ada pengumuman resmi mengenai kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi dan seluruh penumpang di dalamnya.
Kantor berita Reuters juga mengutip seorang pejabat Iran yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan semua penumpang dimungkinkan tewas.
Kantor berita Associated Press melaporkan, helikopter itu membawa Raisi, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian, Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur, dan pejabat serta pengawal lainnya.
Menurut laporan kantor berita Pemerintah Iran yaitu IRNA, Raisi menumpang helikopter itu setelah meresmikan bendungan di perbatasan Iran-Azerbaijan bersama Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev.
Helikopter diduga jatuh atau mendarat darurat di hutan Dizmar antara Kota Varzaqan dan Jolfa di Provinsi Azerbaijan Timur, dekat perbatasan Iran dengan Azerbaijan.
Menteri Dalam Negeri Iran Ahmad Vahidi awalnya mengatakan, helikopter terpaksa mendarat darurat karena cuaca buruk dan berkabut.
Pihak berwenang Iran mengungkapkan, lokasi kecelakaan helikopter berupa pegunungan, hutan, dan berkabut tebal sehingga menghambat pencarian dan penyelamatan.
IRNA menambahkan, pencarian dilakukan lewat darat karena cuaca tidak memungkinkan penggunaan drone.
(Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Helikopter Presiden Iran Jatuh
Hamas
Houthi
Hizbullah
Ebrahim Raisi
Serambi Indonesia
Serambinews
kecelakaan helikopter Presiden Iran
Iran
Belarus Salahkan AS Atas Jatuhnya Helikopter yang Menewaskan Presiden Iran: Mereka Sejahat Itu |
![]() |
---|
Putin Sampaikan Belasungkawa, Sebut Raisi sebagai Teman Sejati Rusia |
![]() |
---|
Presiden Iran dan Seluruh Peumpang Tewas Kecelakaan Helikopter: Jasad Terbakar |
![]() |
---|
Media Iran: Presiden Ebrahim Raisi dan Menlu Iran Dinyatakan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter |
![]() |
---|
Tim Penyelamat Telah Mencapai Lokasi Jatuhnya Helikopter yang Membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.