Breaking News

Pemuda di Gresik Dikeroyok Gerombolan Pesilat hingga Tewas, Kepala Korban Dipukul Pakai Botol Kaca

SW tewas dikeroyok saat para pelaku sedang lakukan sweeping untuk mencari anggota perguruan silat lainnya yang sedang latihan.

|
Editor: Faisal Zamzami
TRIBUNNEWS.COM
ILUSTRASI - Pemuda di Gresik Dikeroyok Gerombolan Pesilat hingga Tewas 

SERAMBINEWS.COM - Seorang pemuda berinisial SW (20) dikeroyok segerombolan anggota perguruan silat di Gresik, Jawa Timur, Minggu (19/5/2024).

Korban yang juga anggota perguruan silat ini pun tewas setelah dipukul pakai botol minuman kaca oleh para pelaku.

SW tewas dikeroyok saat para pelaku sedang lakukan sweeping untuk mencari anggota perguruan silat lainnya yang sedang latihan.

Korban yang saat itu hendak menuju tempat latihan di Desa Banjaran, Driyorejo, Gresik, pun bertemu dengan gerombolan pesilat tersebut.

Korban pun langsung dikeroyok hingga koma dan akhirnya tewas.

Belum puas menghajar korban, pelaku juga memukul kepala korban menggunakan botol kaca hingga mengalami luka.

Dilansir TribunJatim.com, kejadian tersebut berawal saat sekelompok pesilat sedang melakukan sweeping untuk mencari anggota perguruan silat lain yang sedang latihan.

Ketika akan menuju tempat latihan perguruan silatnya di Desa Banjaran, Driyorejo, Gresik, Jawa Timur, korban bertemu dengan gerombolan pelaku tersebut.

SW lantas dihantam dengan beringas oleh sekelompok pesilat itu.

Bukan hanya menghajar korban, mereka juga memukul kepala SW hingga terluka dengan menggunakan botol kaca.

Baca juga: Seorang Ibu Dikeroyok Warga Dituduh Handak Culik Anak di Tanjung Priok, Polisi Ungkap Fakta

Selepas korban tak memiliki daya, para pelaku langsung meninggalkannya begitu saja.

Mereka melanjutkan konvoi dengan mencari anggota perguruan silat lain yang sedang melakukan aktivitas latihan.

SW lantas dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Petrokimia Driyorejo, Gresik, untuk memperoleh perawatan.

Akibat kebrulatan gerombolan pesilat tersebut, saat menjalani perawatan di sana, korban sempat mengalami koma selama empat hari.

Kondisi SW yang makin kritis membuatnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soetomo, Surabaya, Jawa Timur.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved