Mutasi
Pj Bupati Pidie Mutasi 80 Pejabat, Delapan Camat Ikut Dirotasi
Adalah Camat Glumpang Baro Bakri, dimutasikan sebagai Camat Batee. Sementara posisi Camat Glumpang Baro dilantik Muhammad Jabannur.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Pejabat (Pj) Bupati Pidie, Ir Wahyudi Adisiswanto MSi, melakukan mutasi terhadap 80 pejabat, terdiri atas 41 eselon III dan 39 eselon IV.
Pejabat yang terkena gelombang mutasi itu dari eselon III A, III B, IV A dan IV B, dilantik yang ditandai sumpah jabatan di Oprom Bupati Pidie, Jumat (31/5/2024).
Data diperoleh Serambinews.com, dalam mutasi pejabat di Pidie itu terdapat delapan camat.
Adalah Camat Glumpang Baro Bakri, dimutasikan sebagai Camat Batee. Sementara posisi Camat Glumpang Baro dilantik Muhammad Jabannur.
Berikutnya, Irwan dilantik sebagai Camat Mila dan Camat Kota Sigli, Mahdi, yang dimutasikan sebagai Camat Pidie. Untuk posisi Camat Kota Sigli diangkat Husaini.
Baca juga: Info Terbaru Perincian Formasi CPNS dan PPPK 2024, Kapan Pendaftaran Dibuka?
Selanjutnya, Furqan dilantik sebagai Camat Glumpang Tiga dan Nasrul sebagai Camat Mutiara. Sedangkan Ikhsan dilantik sebagai Camat Indrajaya. Ihksan sebelumnya menjabat Camat Batee.
Selain itu, Teuku Makhzurad dilantik sebagai Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pidie dan Safrina sebagai Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pidie.
Lalu, Tirmiza sebagai Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Pidie dan Fauzan Fahmi sebagai Sekretaris Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Pidie serta Zulfikar Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pidie.
Kemudian, Munandar dilantik sebagai Sekretaris Inspektorat Pidie dan Sayuti sebagai Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie.
Pj Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto, kepada Serambinews.com, Minggu (2/6/2024) mengatakan, pejabat yang dilantik itu dilakukan melalui proses penilaian dan evaluasi, sekaligus mendapat rekomendasi dari Kemendagri dan BKN.
Kata Wahyudi, mutasi itu untuk mengisi kekosongan dan merotasi pejabat, guna mengoptimalkan pelayanan publik.
Selain itu, untuk memastikan bahwa pemerintahan tetap berjalan efektif dan efisien menjelang Pilkada.
Dikatakan, pejabat yang baru dilantik hingga seluruh Aparatur Sipil Negara atau ASN, untuk menjaga netralitas dalam kontestasi pilkada serentak tahun 2024.
“Mari kita menjaga netralitas menjelang pilkada tahun 2024, sebab November 2024 akan berlangsung pesta demokrasi,” ujarnya.
AKP Bustani Kasat Reskrim Polres Aceh Utara, Ini Perwira Lainnya yang Dimutasi |
![]() |
---|
Plh Geser Pejabat Eselon II Definitif, Ini Tanggapan Pj Bupati Aceh Singkil |
![]() |
---|
Terkait Rencana Mutasi, HIPMI Aceh Minta Pejabat Berkinerja Baik Dipertahankan |
![]() |
---|
DPRA Dukung Rencana Mutasi di Pemerintahan Aceh, Pejabat Baru Harus Bisa Jawab Keinginan Publik |
![]() |
---|
Pemkab Aceh Jaya Dikabarkan akan Kembalikan Jabatan Pejabat SKPK Korban Salah Mutasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.