Berita Banda Aceh
Listrik Hidup Mati, Anggota DPRK Banda Aceh Ikut Terdampak: PLN Tak Cukup Minta Maaf
"PLN yang bertanggung jawab terhadap persoalan ini, tidak cukup meminta maaf atas ganggugan pelayanan yang dirasakan pelanggan," kata Musriadi.
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Nurul Hayati
"PLN yang bertanggung jawab terhadap persoalan ini, tidak cukup meminta maaf atas ganggugan pelayanan yang dirasakan pelanggan," kata Musriadi, Rabu (5/6/2024).
Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Anggota DPRK Banda Aceh, Musriadi ikut menjadi korban akibat hidup matinya arus listrik dalam dua hari terakhir.
Ia mengungkapkan, tidak stabilnya layanan listrik telah berdampak besar bagi kegiatan ekonomi, proses pendidikan dan lainnya.
"PLN yang bertanggung jawab terhadap persoalan ini, tidak cukup meminta maaf atas ganggugan pelayanan yang dirasakan pelanggan," kata Musriadi, Rabu (5/6/2024).
Ia mengatakan, Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan telah dengan sangat jelas mengatur tentang hak dan kewajiban masyarakat dengan pemegang izin usaha penyediaan tenaga listrik.
Dalam UU Ketenagalistrikan juga disebutkan bahwa negara wajib dan bertanggung jawab dalam hal menjamin terpenuhinya penyediaan pasokan energi listrik.
“Jika melihat UU Ketenagalistrikan, seharusnya Pemerintah Aceh bisa lebih tegas dan memberikan peringatan kepada PLN untuk membenahi pelayanannya,” tegas Musriadi.(*)
Baca juga: Warga Banda Aceh Keluhkan AC Rusak Gegara Listrik Hidup Mati, Minta Tanggung Jawab PLN
| SAQURA FEST 2025 Hadirkan Wajah Baru Pendidikan Qur’ani yang Menyenangkan di Banda Aceh |
|
|---|
| USK Raih Peringkat 6 Nasional di MTQ Mahasiswa 2025, Ungguli Puluhan PTN Ternama |
|
|---|
| Gempa 4,6 SR Guncang Aceh Besar dan Banda Aceh Usai Shalat Jumat |
|
|---|
| Mualem Lantik Dewan Ekonomi Aceh, Ini Harapan Gubernur |
|
|---|
| Ombudsman RI dan Wali Nanggroe Perkuat Sinergi Pengawasan Pelayanan Publik di Aceh |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.