Breaking News

Berita Abdya

Apkasindo Aceh Nilai Harga Pembelian TBS Kelapa Sawit di Abdya Terlalu Murah, Begini Faktanya

"Harga TBS kelapa sawit di tempat kita, khususnya PT SMS terlalu murah,” kata Fadhli.

Penulis: Taufik Zass | Editor: Saifullah
For Serambinews.com
Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (DPW Apkasindo) Aceh, Fadhli Ali, SE, MSi 

Di mana tender CPO KPBN tanggal 06 Juni 2024, Excld PPN Franco Belawan & Dumai: Rp 12.507,-(Rp/kg).

Sementara tender CPO KPBN, tanggal 7 Juni 2024: Excld PPN Franco Belawan dan Dumai: Rp 12.648,-(Rp/Kg).

"Selanjutnya, tender CPO KPBN, tanggal 11 Juni 2024, Excld PPN Franco Belawan dan Dumai Rp 12.539,-(Rp/Kg), dan tender CPO KPBN, tanggal 10 Juni 2024, Excld PPN Franco Belawan dan Dumai Rp 12.558,-(Rp/kg),” rinci Fadhli.

“Coba lihat perkembangan harga CPO dalam 10 hari terakhir, terus berkisar pada angka Rp 13.500-an," ungkapnya. 

Karenanya, ia meminta Pemerintah Aceh melalui dinas terkait untuk fokus dan serius melakukan pemantauan harga pembelian TBS di seluruh PKS yang ada di Aceh.

Tujuan agar tidak terjadinya permainan harga yang dapat merugikan petani kelapa sawit yang ada di Aceh.

Ia juga berharap, pengawasan dari dinas provinsi dan juga jajarannya di kabupaten/kota diperkuat.

Sebab dinas punya personel, punya SDM, dan punya finansial untuk itu.

"Apa ngak malu pemerintah tampak lemah di mata masyarakat petani?” sergahnya.

“Jika komoditas unggulan dan juga andalan daerah seperti kelapa sawit tidak mendapat perhatian yang sungguh-sungguh dari Pemerintah Aceh, lalu kesibukan pemerintah yang mengurusi perkebunan gunakan untuk apa?" tanyanya. 

Ia juga mengungkapkan bahwa saat ini ada 535.000 hektare kebun kelapa sawit di Aceh, di mana 52 persen dari luas itu adalah milik rakyat.

Tercatat, ada 270 ribu orang petani yang terlibat langsung di sana.

Karena itu, ia berharap pemerintah jangan membiarkan ketidakadilan harga TBS terus berulang kali terjadi menimpa petani kelapa sawit di Aceh.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved