5 Fakta Syafrin Pedagang Perabot di Duren Sawit Dibunuh Putri Kandung, Sakit Hati Dikatai Anak Haram

Syafrin tewas di tangan anak kandungnya sendiri, KS (17), dengan cara ditusuk menggunakan pisau.

|
Editor: Faisal Zamzami
Tribun Network
nak Bunuh Ayah Penjual Perabot di Duren Sawit, Ternyata Sering Maling Uang Bapaknya 

Setelah dimintai keterangan dan didalami, timbul dugaan bahwa KS adalah pelaku yang membunuh ayahnya sendiri.

Kemudian, KS ditangkap dan dibawa ke Mapolda Metro Jaya untuk diinterogasi lebih lanjut.

“Penyidik mengamankan pelaku di sebelah toko perabot. Langsung dibawa ke Mapolda Metro Jaya kemudian,” ucap Ade Ary.

5. Sakit Hati Dituduh Mencuri hingga Dikatai Anak Haram

Usai ditangkap, KS mengaku nekat membunuh ayah kandungnya sendiri karena merasa sakit hati dengan korban.

“Berdasarkan pemeriksaan sementara, yang bersangkutan melakukan hal tersebut (pembunuhan) karena sakit hati,” kata Ade Ary.

KS mengaku sakit hati karena pernah dituduh mengambil barang milik sang ayah.

Kepada polisi, pelaku juga mengungkapkan bahwa dirinya pernah dipukul hingga dikatai "anak haram" oleh korban.

“Alasan KS melakukan penusukan terhadap ayah kandung karena sakit hati sering dimarahi, kadang dipukul, dan dituduh mengambil barang milik korban.

KS mengaku pernah dikatakan anak haram oleh korban, ini berdasarkan keterangan yang bersangkutan,” tutur Ade Ary.

Kendati demikian, Ade Ary menyebut, pihaknya masih terus mendalami kasus ini.

Penyidik akan memeriksa keterangan dari beberapa saksi serta alat bukti.

“Tentu kasus ini masih terus didalami. Keterangan dari tersangka (KS) akan dikaitkan dengan keterangan saksi hingga alat bukti,” imbuh dia.

Baca juga: Dirumorkan Segera Menikah, Bastian Steel dan Putri Marino Berbeda Pandangan

Baca juga: Tersentuh dengan Sikap Almarhum Olga Syahputra, Prilly Latuconsina tak Pernak Tolak Foto Bareng Fans

Baca juga: Turun, Berikut Harga Emas di Langsa Hari Ini, Selasa 25 Juni 2024

Kompas.com dengan judul "Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling"

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved