Perang Gaza

Media Israel Sebar Berita Bohong untuk Tutupi Pembantaian di al-Mawasi yang Tewaskan 71 Orang

Seorang pejabat Hamas mengklaim bahwa semua yang tewas dalam serangan hari Sabtu adalah warga sipil dan bahwa serangan itu adalah bukti bahwa Israel t

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/capture video time of israel
Penargetan para pemimpin Palestina untuk mengalihkan perhatian dari kejahatan mengerikan di al-Mawasi, Khan Younis. 

Setelah menetapkan wilayah sasaran sebagai "aman", tentara Israel memerintahkan para pengungsi untuk pindah ke sana.

Menurut sumber Hamas yang dilaporkan oleh Reuters, serangan terhadap Khan Yunis merupakan eskalasi besar yang menunjukkan Israel tidak tertarik pada kesepakatan gencatan senjata.

Pejabat itu juga mengatakan bahwa orang-orang yang tewas dalam insiden itu adalah warga sipil.

Menurut reporter Al Jazeera, pemboman Israel di kamp pengungsi Al-Shati di Kota Gaza bagian barat mengakibatkan kematian tujuh belas warga Palestina dan puluhan lainnya terluka, mengutip sumber medis.

Reporter tersebut mengatakan bahwa dua anak termasuk di antara lima orang yang tewas akibat serangan Israel terhadap rumah keluarga Al-Rai di Deir al-Balah, bagian tengah Jalur Gaza, kemarin malam.

Serangan Israel terhadap sebuah rumah di Jalan 20 di kamp Al-Nuseirat di Jalur Gaza bagian tengah mengakibatkan lebih dari sepuluh orang terluka. Rumah Sakit Al-Awda menerima beberapa pasien yang terluka, sementara Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir al-Balah menerima pasien lainnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved