Perang Gaza
33 Tahun Tel Aviv Aman, Ini Drone Houthi Yaman Buatan Iran yang Mampu Ledakkan Pusat Kota Israel
Hagari mengatakan pesawat tak berawak itu adalah Samad-3 buatan Iran, yang telah dimodifikasi agar memiliki jangkauan yang lebih jauh.
Ia menuduh Demokrat mewarisi dunia yang damai dan mengubahnya menjadi dunia yang penuh perang.
"Lihatlah serangan terhadap Israel. Lihat apa yang terjadi di Ukraina," katanya.
Ia berjanji untuk mengakhiri setiap krisis internasional yang diciptakan oleh pemerintahan saat ini, termasuk perang yang mengerikan dengan Rusia dan Ukraina--yang tidak akan pernah terjadi jika ia menjadi presiden--dan perang yang disebabkan oleh serangan terhadap Israel, yang tidak akan pernah terjadi jika ia menjadi presiden.
“Iran bangkrut. Iran tidak punya uang. Sekarang Iran punya 250 miliar dolar. Mereka menghasilkan semuanya dalam dua setengah tahun terakhir,” imbuhnya, seraya mengatakan pemerintahan Biden telah memberikan keringanan sanksi kepada Teheran.
“Saya katakan kepada China dan negara-negara lain, jika Anda membeli dari Iran, kami tidak akan membiarkan Anda berbisnis di negara ini.”
Ia mengulangi klaimnya bahwa Iran hampir menyetujui untuk merundingkan kesepakatan baru guna mengekang program nuklirnya secara lebih ketat sebelum Trump kalah dalam pemilu 2020.
Houthi Rudal Balistik Houthi dan 4 Drone Hantam Tel Aviv, Satu Jatuh di Kedubes AS Menewaskan 1 Orang
Sebuah laporan di kantor berita Al Arabiya yang berbasis di Saudi mengutip sumber yang mengklaim bahwa kelompok teror Houthi menembakkan rudal balistik dan empat drone ke Israel semalam.
Rudal dan tiga pesawat tak berawak tersebut dilaporkan ditembak jatuh oleh pasukan AS yang bermarkas di wilayah tersebut, dan hanya pesawat tak berawak keempat yang berhasil mencapai Tel Aviv, tempat pesawat itu tampaknya meledak di udara, dengan pecahan peluru menewaskan satu orang dan melukai yang lainnya.
Ibukota Israel, Tel Aviv pada Jumat (19/7/2024) jelang subuh diguncang dengan ledakan besar.
Ledakan itu terjadi di Jalan Ben Yehuda di Tel Aviv.
Ledakan besar yang melukai sejumlah orang itu sedang diselidiki sebagai kemungkinan serangan pesawat tak berawak (drone)
"Sejumlah petugas polisi dan ahli penjinak bom telah tiba di lokasi kejadian dan menangani situasi tersebut," kata polisi Israel dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Press TV.
Media Israel, Maariv, melaporkan bahwa seorang pria berusia 50 tahun ditemukan meninggal pada salah satu gedung, dengan luka serius.
Sementara itu, delapan korban dibawa ke rumah sakit Wolfson dan Ichilov, empat di antaranya terkena pecahan peluru.
Brigade Qassam Sergap Patroli Tentara Israel dengan Bom Tanam, 5 Tewas 20 Luka-luka |
![]() |
---|
Macron kepada Netanyahu: Anda telah Mempermalukan Seluruh Prancis |
![]() |
---|
PBB Sebut Memalukan Penyangkalan Israel atas Kelaparan di Gaza |
![]() |
---|
Tentara Israel Terus Merangsek ke Kota Gaza, Bunuh dan Usir warga Palestina |
![]() |
---|
Menteri Israel: Biarkan Mereka Mati karena Kelaparan atau Menyerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.