Perang Gaza
33 Tahun Tel Aviv Aman, Ini Drone Houthi Yaman Buatan Iran yang Mampu Ledakkan Pusat Kota Israel
Hagari mengatakan pesawat tak berawak itu adalah Samad-3 buatan Iran, yang telah dimodifikasi agar memiliki jangkauan yang lebih jauh.
Pejabat Israel mengatakan bahwa sebuah pesawat tak berawak telah memasuki wilayah udara wilayah pendudukan dari arah Laut Mediterania.
Pesawat itu meledak di sebuah gedung yang berjarak kurang dari 100 meter dari gedung konsuler AS di kota itu.
Laporan yang belum dikonfirmasi mengatakan insiden tersebut mengakibatkan kerusakan material dan beberapa korban.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengumumkan bahwa mereka sedang menyelidiki apakah sumber ledakan di Tel Aviv adalah akibat serangan pesawat tak berawak.
Pasukan sedang memeriksa lokasi kejadian, dan saat ini mereka tidak mengetahui apa yang merusak bangunan tersebut.
"Tadi malam, sebuah ledakan terdengar di wilayah tengah Tel Aviv, kecurigaan bahwa itu adalah sasaran udara telah diselidiki, masalah tersebut sedang diselidik,” pernyataan IDF.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dilaporkan menunda perjalanannya ke Washington setelah ledakan tersebut.
Sejauh ini belum ada individu atau kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan besar itu.
Namun, ledakan itu terjadi di tengah perang genosida yang sedang dilakukan rezim Israel terhadap Jalur Gaza, yang telah mendorong kelompok perlawanan dari seluruh wilayah untuk melancarkan ratusan serangan balasan terhadap target di seluruh wilayah yang diduduki.
Pengadilan Kriminal Internasional akan Tangkap Netanyahu dalam Dua Minggu Ini
Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) diperkirakan akan mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dalam dua minggu ke depan, media Israel melaporkan pada hari Rabu.
Sebuah laporan oleh Channel 14 Israel mengutip pejabat Israel yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan bahwa mereka yakin bahwa "sangat mungkin" surat perintah penangkapan akan dikeluarkan dalam jangka waktu tersebut.
Hal ini terjadi beberapa minggu setelah Netanyahu mengatakan pada bulan Juni bahwa ia memperkirakan surat perintah penggeledahan akan dikeluarkan sebelum pidatonya di depan Kongres AS pada tanggal 24 Juli, menurut Ynet.
Jaksa kepala ICC Karim Khan mengajukan surat perintah terhadap dua pemimpin Israel pada tanggal 20 Mei atas kejahatan perang berupa penggunaan kelaparan sebagai senjata perang dan pembunuhan yang disengaja, di antara tuduhan lainnya.
Menurut Channel 14 , Israel telah membuat perjanjian tidak resmi dengan pemerintah Inggris sebelumnya yang akan membuat Inggris menunda proses penerbitan surat perintah penangkapan sebagai imbalan atas akses ke kondisi tahanan Palestina yang dituduh terlibat dalam serangan 7 Oktober.
Brigade Qassam Sergap Patroli Tentara Israel dengan Bom Tanam, 5 Tewas 20 Luka-luka |
![]() |
---|
Macron kepada Netanyahu: Anda telah Mempermalukan Seluruh Prancis |
![]() |
---|
PBB Sebut Memalukan Penyangkalan Israel atas Kelaparan di Gaza |
![]() |
---|
Tentara Israel Terus Merangsek ke Kota Gaza, Bunuh dan Usir warga Palestina |
![]() |
---|
Menteri Israel: Biarkan Mereka Mati karena Kelaparan atau Menyerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.