Polres Tindak Ratusan Pelanggar Selama Operasi Patuh Seulawah 2024

“Kami akan terus berupaya untuk mengurangi pelanggaran melalui berbagai langkah, termasuk pengaturan, penjagaan, dan patroli di daerah rawan pelanggaran.” Andi Kirana, Kapolres Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Operasi Patuh Seulawah 2024 yang dilaksanakan oleh Polres Aceh Barat, berakhir pada Minggu (28/7/2024). Selama operasi berlangsung selama 14 hari, Polres Aceh Barat berhasil menindak 235 pelanggar melalui tilang dan memberikan teguran sebanyak 1.706 kali.

Operasi ini mencakup berbagai kegiatan, termasuk patroli intensif pada pagi, siang, dan malam hari, serta sosialisasi dan penindakan di lokasi-lokasi rawan kecelakaan dan area dengan peningkatan intensitas kendaraan. Langkah-langkah tersebut bertujuan untuk mewujudkan tertib berlalu lintas dan mendukung visi Indonesia Emas.

Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana, melalui Kabag Ops Kompol M Nasir, kepada Serambi, Selasa (30/7/2024) menjelaskan, bahwa operasi ini berjalan lancar meskipun terdapat peningkatan jumlah pelanggaran dibandingkan tahun sebelumnya.

"Kami telah melakukan sekitar 235 penindakan tilang dan memberikan teguran sebanyak 1.706 kali. Selain itu, kami juga melakukan berbagai himbauan kepada pengendara dan pengemudi yang melintas," ujar Kompol M Nasir.

Dalam hal kecelakaan lalu lintas (laka lantas), operasi ini menunjukkan hasil positif dengan penurunan signifikan. Tahun ini tercatat hanya satu kejadian kecelakaan dengan korban luka ringan dan kerugian material sekitar Rp 500.000, sedangkan tahun lalu terjadi empat kecelakaan.

"Penurunan kecelakaan menunjukkan efektivitas operasi dalam meningkatkan keselamatan berlalu lintas," tambahnya.

Namun, Kompol M Nasir mencatat adanya peningkatan pelanggaran pada operasi tahun ini. Peningkatan tersebut dipengaruhi oleh semakin tingginya aktivitas di jalan raya, seiring dengan pertambahan jumlah kendaraan dan populasi di Aceh Barat.

"Kami akan terus berupaya untuk mengurangi pelanggaran melalui berbagai langkah, termasuk pengaturan, penjagaan, dan patroli di daerah rawan pelanggaran," jelasnya.

Selain itu, pihak kepolisian juga akan terus melakukan pemasangan spanduk himbauan serta sosialisasi keselamatan berlalu lintas ke sekolah-sekolah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.

"Kami berharap upaya ini dapat meminimalisir pelanggaran dan menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman di Aceh Barat," pungkas M Nasir.

Operasi Patuh Seulawah 2024 diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas, dan mendukung upaya keselamatan di jalan yang lebih baik di masa mendatang.(sb)