Breaking News

Viral Lokal

Sering Disebut-sebut Akan Dampingi Cagub di Pilkada 2024, Haji Uma: Jadi Gubernur Saja Belum Niat

Menurutnya, maju sebagai pendamping dapat memutuskan harapan masyarakat. Sebab, masyarakat yang memberikan dukungan padanya selama ini menaruh harapan

|
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM/HANDOVER
Anggota DPD RI Asal Aceh, H. Sudirman alias Haji Uma (tengah) bersama staf ahlinya, Muhammad Daud, saat bertemu Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, di Jakarta, beberapa waktu lalu. 

"Tapi selagi waktu masih ada, saya juga tidak bisa memungkiri bagaimana takdir Allah kedepan," sebut Haji Uma.

Diketahui, Haji Uma sudah menjadi Anggota DPD RI selama dua periode, yakni periode 2014-2019 dan periode 2019-2004.

Baca juga: Haji Uma Dorong Masyarakat Aceh Selatan Terus Kembangkan Produksi Minyak Nilam

Sosok yang sering disapa dengan Haji Uma ini berhasil maju ke Senayan dengan raihan suara tertinggi di Aceh.

Pada Pemilu 2024, ia juga kembali terpilih mewakili Aceh di Senayan dengan raihan suara tertinggi.

Ini akan menjadi periode ketiga bagi seniman yang dikenal sejak membintangi film komedian Aceh Eumpang Breuh tersebut berkarir sebagai seorang politisi

Dengan pengalamannya tersebut, tak sedikit yang beranggapan bahwa Haji Uma layak untuk maju dalam Pilkada.

Namun pria kelahiran 10 ovember 1974 ini menegaskan, bahwa ia tidak pernah memiliki niat menjadikan posisinya itu sebagai batu loncatan untuk melanjutkan karir politiknya sebagai pemimpin daerah.

"Ada banyak yang (bertahan) 2 periode, 3 periode, malah ada yang 4 periode. apakah periodisasi ini sama dengan kesana?" jawab Haji Uma saat dikaitkan dengan masa jabatannya yang sudah cukup lama di DPD.

"Saya kerja di DPD selama ini, bukan ujung-ujungnya untuk menjadi Gubernur," sambungnya.

"Secara nawaitu (niat) saya dari awal saya tidak pernah punya tujuan kesana (cagub)," tegasnya sekali lagi.

Belum ada ajakan dari Partai manapun

Lebih lanjut, Haji Uma menyebut hingga saat ini belum ada satupun partai yang meminangnya.

Dia juga mengaku belum menerima ajakan dari partai manapun.

"Saya tidak berambisi. Sampai sekarang saya belum pernah mendaftar ke partai manapun," tuturnya.

Baca juga: Kunjungi Kantor OJK Aceh, Haji Uma Minta Pembiayaan Pegadaian dan PNPM Lebih Agresif

Haji Uma menyadari, selama ini ada banyak dorongan dari masyarakat kepada dirinya untuk maju dalam Pilkada 2024, baik sebagai calon gubernur atau pendampingnya.

Namun harapan tersebut tidak bisa ia janjikan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved