Perang Gaza

Israel Bom Warga Gaza saat Shalat Subuh, 100 Orang Tewas, Puluhan Luka Kritis dan Terbakar

Tindakan tersebut tidak saja disengaja terhadap warga sipil, tetapi juga merupakan pelanggaran terhadap ritual keagamaan masyarakat karena mereka seda

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/telegram
Banyak yang datang dalam keadaan bersimbah darah atau sudah dinyatakan meninggal. 

Israel menggunakan bom seberat 2.000 pon untuk menyerang sekolah Daraj

Ismail al-Thawabta, kepala Kantor Media Pemerintah Gaza, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa tentara Israel menggunakan tiga bom seberat masing-masing 2.000 pon (907kg) dalam serangannya terhadap sekolah al-Tabin di lingkungan Daraj, Kota Gaza.

Serangan itu telah menewaskan sedikitnya 100 orang menurut hitungan terbaru, dan jumlah itu diperkirakan akan meningkat karena Rumah Sakit al-Ahli berjuang mengatasi cedera parah akibat serangan itu.

Al-Thawabta menambahkan bahwa Israel menyadari keberadaan orang-orang terlantar di dalam sekolah tersebut.

Hamas Tuntut Pembebasan Marwan Barghouti pada Tahap Pertama Pembebasan Sandera

Hamas menuntut pembebasan tokoh penting Fatah dan pemimpin Intifada yang dipenjara Marwan Barghouti dalam tahap pertama usulan gencatan senjata dan kesepakatan pembebasan sandera dengan Israel, media Arab melaporkan pada hari Jumat.

Menurut laporan Sky News Arabia, para mediator--termasuk Amerika Serikat-- menerima tuntutan agar pemimpin Palestina yang sangat populer itu menjadi salah satu tahanan keamanan pertama yang dibebaskan sebagai ganti sandera Gaza, jika Israel dan Hamas menyelesaikan kesepakatan yang telah disusun selama berbulan-bulan.

Belum ada konfirmasi atau reaksi langsung terhadap laporan tersebut dari Israel.

Barghouti menjalani lima hukuman seumur hidup di penjara Israel atas perannya dalam merencanakan tiga serangan teror yang menewaskan lima warga Israel selama Intifada Kedua.

Mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, Sky News Arabia melaporkan bahwa Hamas telah menuntut pembebasan Barghouti karena kelompok teror itu tahu mereka tidak dapat kembali berkuasa di Jalur Gaza dan melihat mantan kepala faksi teroris Tanzim Fatah sebagai sekutu yang berguna yang dapat dipercaya untuk menjalankan Jalur Gaza sesuai keinginannya.

Kelompok tersebut sebelumnya dikatakan menuntut pembebasan Barghouti selama negosiasi kesepakatan yang akhirnya gagal pada bulan Maret.

Barghouti (64), sering disebut-sebut sebagai salah satu kandidat utama untuk menggantikan Mahmoud Abbas yang berusia delapan puluhan tahun sebagai pemimpin Otoritas Palestina. 

Ia terutama disukai oleh generasi muda, yang menganggapnya tidak ternoda oleh korupsi dan kolaborasi PA dengan Israel.

Istrinya, Fadwa Barghouti, tahun lalu mengumumkan peluncuran kampanye internasional untuk pembebasan suaminya.

Laporan Sky News Arabic muncul setelah kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengumumkan delegasi Israel akan menghadiri negosiasi gencatan senjata untuk penyanderaan dengan Hamas pada tanggal 15 Agustus.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved