Dispersip Pidie, Terobosi Program Literasi ke Pusong, Daerah Pesisir di Ujung Kembang Tanjung

Disebutkan, Pusong merupakan daerah pesisir, perbatasan dengan Pidie Jaya yang dulu terisolir dari wilayah lain di Kabupaten Pidie.

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Pidie menerobos kawasan pesisir paling ujung untuk program literasi di Gampong Pusong, Kecamatan Kembang Tanjung, Pidie, Rabu (21/8/2024).

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pidie, Turno Junaidi SKM MKM mengakatan, kegiatan ini juga disertai dengan membawa mobil pustaka keliling dan menggelar aneka lomba literasi.

Disebutkan, Pusong merupakan daerah pesisir, perbatasan dengan Pidie Jaya yang dulu terisolir dari wilayah lain di Kabupaten Pidie.

Hal ini akibat jembatan belum adanya jembatan penghubung dari Kuala Tari (Jeumeurang) ke Pusong sehingga penduduk Pusong minim merasakan layanan dari Pemerintah Kabupaten Pidie. 

Sekolah anak setingkat SLTP saja harus ke Lueng Putu Pidie Jaya sehingga pernah Penduduk Gampong Pusong minta bergabung ke Pidie Jaya saja.

Maka itu, sebut Kadis, menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI ke 79,  Dinas Perpustakaan dan Kearsipan melaksanakan Program Literasi di SD Negeri Pusong, Rabu 21 Agustus 2024.

Ia mengatakan kegiatan digelar adalah Pustaka Keliling sehingga murid di sana bisa membaca buku diinginkan.

Dan juga menggelar Aneka Lomba Literasi diantarnya Lomba Senam Literasi Numerasi untuk anak SD kelas rendah (untuk Kelas I s.d III); Lomba Menghafal Teks Proklamasi dan Teks Pancasila (untuk Kelas IV); dan Lomba Menceritakan Kembali Buku Bacaan yang anak ambil dari Mobil Pustaka Keliling.

Sementara itu, tujuan Layanan Pustaka Keliling untuk meningkatkan minat baca siswa,  penguatan guru penanggungjawab Pustaka Sekolah.

Selanjutnya, melaksanakan proses belajar di alam terbuka (pinggir laut), mengajarkan literasi numerasi sambil bermain (play skill);
dan merangsang kemampuan motorik anak terutama fokus dalam mendengar, membaca, dan menulis kembali isi buku yang sudah dibaca;

Pada kesempatan itu juga dbawa 2 mobil pustaka keliling dan 1 mobil operasional SDM Pustaka dan mahasiswa magang asal IAIN Ar Raniry Banda Aceh;

Rombongan disambut oleh Kepala Sekolah SDN Pusong, Helmi.

Berikutnya dilakukan acara arahan oleh Kadispersip, kemudian bersama Jajaran Kadispersip, dan Kepala SDN Pusong beserta jajarannya melakukan apel dan arahan kepala semua siswa (kelas I sd kelas VI).

Terakhirnya diarahkan anak-anak untuk menuju ke pinggiran laut di depan SDN Pusong untuk melaksanakan kegiatan Layanan Pustaka Keliling dan aneka lomba yang juga disponsori oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Pidie yang juga Bunda Literasi Kabupaten Pidie (Ny. Saptati Rengganis Samsul Azhar).

Bunda Literasi Pidie yang disampaikan melalui Kadispersip Pidie, agar pihak sekolah melaksanakan penguatan literasi tiada henti di sekolah, terutama penguatan fungsi perpustakaan untuk mendorong minat baca anak disertai kegiatan-kegiatan yang sesuai perkembangan kecerdasan literasi siswa di sekolah menurut kelasnya. Beliau juga berharap adanya komunikasi dan koordinasi dengan PKK Gampong Pusong dalam membangun  generasi yang aktif literasi di Pusong.

Sementara Kadispersip menyampaikan akan melakukan pembinaan pustaka sekolah, melakukan silang layan bila perlu, dan juga siap untuk diundang kembali di kesempatan berikutnya bahkan siap menjemput siswa SD Pusong bila berminat ke Perpustakaan Kabupaten Pidie di Tijue Sigli. 

"Perpustakaan Kabupaten Pidie mulai Agustus membuka juga Layanan Pustaka di hari Sabtu dari pukul 09.00 s.d jam 14.00 WIB demi meningkatkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat di Kabupaten Pidie,

Kami sedang berjuang membangun generasi Pidie yang aktif literasi, semoga mendapat dukungan dari semua pihak demi SDM Pidie di masa yang akan datang, " harap Turno yang juga alumni UI Jakarta. 

Sementara itu, para pemenang dalam kegiatan diantara Juara Menceritakan Ulang adalah: Al Qausar (Juara I), Aqila (Juara II), dan Raisa (Juara III). 

Senam Literasi Numerasi yang dibagi dalam enam kelompok dengan formasi gabungan Kelas III sampai Kelas I (masing-masing 5 orang), dimenangkan oleh Kelompok Mutiara Pusong, kemudian Pusong Caroung (Juara II), serta Permata Pusong (Juara III).
Untuk kategori membaca teks Pancasila/ Teks Proklamasi dimenangkan oleh Nahyul, disusul Siti Nurhasanah dan Juara III Ahyarullah.(*)