Hasil Survei LSI: Tarmizi SP Berpeluang Besar Terpilih dalam Pilkada Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tarmizi SP, Anggota DPRA dari Partai Aceh, berpeluang besar terpilih menjadi bupati Aceh Barat.

Ketua Fraksi Partai Aceh ini berhasil mendapatkan elektebalitas paling tinggi dibandingkan para kandidat bakal calon bupati lainnya.

Demikian kesimpulan dari hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dilaksanakan pada 16-22 Juli 2024 lalu, yang diperoleh Serambinews.com, Sabtu (24/8/2024).

"Survei dilakukan dengan mewawancarai 400 sampel yang dipilih secara random," kata Peneliti LSI, Sarah Santi, dalam pernyataan persnya.

Sarah menyebutkan, dari hasil survei, ditemukan bahwa elektabilitas Tarmizi SP lebih tinggi dibanding lawan-lawannya, baik dalam pertanyaan top of mind maupun berbagai simulasi.

Dalam pertanyaan top of mind, Tarmizi SP yang juga adalah Ketua DPW PA Aceh Barat itu memiliki elektabilitas 19,9 persen.

"Angka ini lebih tinggi dibanding Teuku Alaidinsyah (12,2 % ), Amirudin (4,6 % ), Kamaruddin (4,2 % ), Teuku Ali Devi (0,3 % ), Said Rasul (0,3 % ), dan Mahdi Effendi (0,1 % )," sebut Sarah.

Baca juga: KIP Aceh Umumkan Pendaftaran Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh Tahun 2024

Baca juga: VIDEO Bahlil Ditertawai Megawati saat Sebut Raja Jawa, Sejak Kapan Ada, Saya Mau Kenalan

Baca juga: VIDEO Mahasiswa Aceh Bergerak! Gelar Aksi Demo Geruduk DPRA Tolak Pengesahan RUU Pilkada

Dalam simulasi semi terbuka dengan 17 nama calon, Tarmizi SP unggul signifikan dengan elektabilitas 30,3 % , disusul Teuku Alaidinsyah (20,3 % ), Amirudin (6 % ), dan Kamaruddin (5,7 % ). Sedangkan nama-nama lainnya memiliki elektabilitas di bawah dua persen.

Demikian juga dalam berbagai simulasi lainnya, Tarmizi SP secara konsisten selalu unggul signifikan dibanding potensi calon-calon lawannya.

Pada simulasi 6 calon, Tarmizi SP memperoleh 33, % , disusul Teuku Alaidinsyah (23,7 % ), Amiruddin (6,9 % ), dan Kamaruddin (6,9 % ). 

Hal yang sama juga untuk simulasi empat nama antara Tarmizi SP, Teuku Alaidinsyah, Kamaruddin, dan Said Rasul, elektabilitasnya berturut-turut adalah 36,5 % ; 23,9 % ; 9,1 % ; dan 0.8 % . 

Dalam simulasi tiga nama, Tarmizi SP memperoleh dukungan sebesar 48 % , bila berhadapan dengan Amirudin (9 % ), dan Said Rasul (0,9 % ). Bila berhadapan dengan Teuku Alaidinsyah dan Said Rasul, Tarmizi SP didukung oleh 40,4 % pemilih, disusul Teuku Alaidinsyah (24 % ), dan Said Rasul (0,7 % ).

"Dengan demikian, pesaing terkuat Tarmizi SP adalah Teuku Alaidinsyah," ungkap Sarah.

Tarmizi SP juga unggul signifikan jika dihadap-hadapkan (head to head) dengan Teuku Alaidinsyah, dengan elektabilitas 38,3 % , dan Teuku Alaidinsyah 27,1 % .

Baca juga: Ragu dengan Jumlah Rakaat dan Lupa Sujud Sahwi, Begini Hukum Shalatnya Menurut UAS

Baca juga: Brigjen Misbahul Munauwar Jabat Wakapolda Aceh, Gantikan Brigjen Armia Fahmi

Baca juga: KPU Keluarkan Surat Edaran Minta Jajaran Wilayah Ikuti Putusan MK

Sementara jika dihadapkan dengan Amiruddin, elektabilitas Tarmizi SP unggul sangat signifikan, mencapai 47,9 % , dibandingkan 8,5 % .

"Demikian juga jika head to head dengan Kamaruddin, Tarmizi SP unggul sangat signifikan dengan angka 47,3 % , sedangkan Kamaruddin di angka 11,1 % ," timpalnya.

Karena itu, lanjut Peneliti SLI ini, dapat disimpulkan bahwa peluang Tarmizi SP untuk menang dalam Pilkada Aceh Barat cukup besar. 

"Terutama bila tidak ada perubahan dari nama-nama yang mungkin mencalonkan diri," imbuh Sarah Santi.

Menurut Sarah Santi, ada sejumlah faktor mengapa Tarmizi SP cenderung unggul dari potensi calon-calon lawannya. 

Pertama, Tarmizi SP telah dikenal masyarakat dengan tingkat popularitas mencapai 73,4?n tingkat kedisukaan (akseptabilitas) yang tinggi di kisaran 75,3 % . 

Tarmizi juga dipersepsi masyarakat Aceh Barat memiliki citra personal yang lebih unggul dibanding sejumlah lawannya, baik citra perhatian pada rakyat, jujur bersih dari korupsi, berani dan tegas, relijiusitas, kebugaran, maupun citra mampu memimpin kabupaten Aceh Barat. 

Baca juga: Polres Pidie Amankan 5,9 Kg Sabu, Pelaku Dipancing ke Beureunuen, Begini Kronologis Penangkapan

Baca juga: Gajah Liar Ancam Keselamatan Warga di Canggai Aceh Barat, Berkeliaran di Permukiman Malam Hari

Baca juga: Mahasiswa Geruduk DPRA Tolak RUU Pilkada, Sempat Saling Dorong dengan Polisi

Faktor lainnya adalah sosialisasi. Dari survei ini terlihat bahwa Tarmizi sudah melakukan sosialisasi yang cukup kuat dan luas di kalangan masyarakat. 

"Sosialisasi ini terlihat dari banyaknya pertemuan tatap muka yang dilakukan,"

"Juga sosialisasi lewat berbagai media, termasuk media sosial, kerja tim, dan banyaknya spanduk/baliho yang dipasang di berbagai wilayah di Aceh Barat," jelas Sarah.

Survei LSI ini dikatakan Sarah Santi, dilakukan dengan mengambil sampel sebanyak 400 responden yang terdiri dari para warga yang memenuhi syarat untuk memilih. 

Sampel ini bersifat representatif dan tersebar secara proporsional di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Barat. 

"Sampel diambil dengan metode multi-stage random sampling, dengan tingkat margin of error sekitar +- 5 % , pada tingkat kepercayaan 95 % ," tutupnya.(*)