Tuah Tu Sop di Pilkada Aceh 2024: Ditolak Mualem, Digandeng Bustami

Hal ini ditandai usai sejumlah spanduknya menghiasi hampir setiap sudut kota, rata-rata berasal dari komunitas dan organisasi masyarakat yang menyatakan dukungan ke Bustami.

Mendengar Tu Sop sedang berstatus "bebas" dalam percaturan politik jelang Pilkada Aceh 2024, pria yang akrab disapa Om Bus itu pun langsung tancap gas.

"Bismillah, saya akan maju bersama Tu Sop (Tgk Muhammad Yusuf A Wahab)," tutur Bustami kepada Serambi, Selasa (20/8/2024). 

Baca juga: Diiringi Tabuhan Rapai dan Shalawat Musannif Bersama Sanusi Daftar ke KIP Aceh Besar

Kekuatan Parpol Pendukung

Diketahui berdasarkan Undang Undang Pemerintah Aceh (UUPA), pasangan cagub-cawagub Aceh, harus memiliki dukungan minimal 13 kursi (dari 81 kursi) partai politik di DPR Aceh.

Informasi terkini dihimpun Serambinews.com, kedua pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Aceh ini telah memenuhi persyaratan tersebut.

Meski demikian, tetap menarik untuk melihat seberapa besar kekuatan masing-masing parpol pendukung paslon cagub dan cawagub yang akan bertarung di Pilkada Aceh 2024.

Data dihimpun Serambinews.com, per Selasa 27 Agustus 2024, atau hingga hari pertama pendaftaran bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh, ada 7 parpol yang sudah menyerahkan SK B.1-KWK kepada pasangan Mualem-Dek Fadh.

Ketujuh parpol tersebut yaitu, Partai Aceh, Partai Gerindra, Partai Demokrat, PKS, PDIP, PKB, dan PSI.

Sementara pasangan Bustami Hamzah-Tgk HM Yusuf A Wahab (Tu Sop) sudah menyegel dukungan (SK B.1-KWK) dari Partai NasDem, PAN, PAS Aceh, Partai Golkar, dan Partai Darul Aceh (PDA).

Sejauh ini, masih ada dua parpol pemilik kursi di DPRA yang belum menyerahkan SK B.1 KWK kepada bapaslon gubernur/wakil gubernur Aceh, yakni PPP dan Partai Nanggroe Aceh (PNA).

Berikut kekuatan sementara parpol pendukung Mualem – Dek Fadh dan Bustami – Tu Sop, berdasarkan jumlah perolehan kursi hasil Pemilu 2024, di tingkat DPR RI dan DPR Aceh.

Parpol Pendukung Muzakir Manaf – Fadhlullah atau Mualem-Dek Fadh

1.    Partai Aceh (20 kursi DPRA)
2.    Partai Gerindra (5 kursi DPRA dan 86 kursi DPR RI)
3.    Partai Demokrat (7 kursi DPRA dan 44 kursi DPR RI)
4.    Partai Keadilan Sejahtera (PKS) (4 kursi DPRA dan 53 kursi DPR RI) 
5.    Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) (1 kursi DPRA dan 110 kursi DPR RI)
6.    Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) (9 kursi DPRA dan 68 kursi DPR RI)
7.    Partai Solidaritas Indonesia (PSI) (-)

Parpol Pendukung Bustami Hamzah – Tgk Muhammad Yusuf A. Wahab atau Om Bus – Tu Sop