Kajian Islam
Menangis Terisak Ingat Dosa Bikin Shalat Batal? Buya Yahya Tegaskan Hal Ini Agar Tak Sia-Sia
bagaimana jadinya, jika nangis tersebut dilakukan dalam shalat? Apakah diperbolehkan, atau justru akan membatalkan shalat?
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Eddy Fitriadi
SERAMBINEWS.COM - Mungkin diantara kita pernah menangis saat shalat, baik itu karena teringat akan dosa-dosa hingga terlalu menghayati arti dari ayat yang dilafalkan.
Menangis merupakan salah satu ekspresi dari perasaan seseorang.
Lalu bagaimana jadinya, jika nangis tersebut dilakukan dalam shalat? Apakah diperbolehkan, atau justru akan membatalkan shalat?
Ada pula sebagian orang yang beranggapan menangis dalam shalat kerap dianggap sebagai tanda khusyuk bagi seorang Muslim dalam menjalankan ibadahnya.
Namun demikian, umat Islam perlu memperhatikan sejumlah syarat agar tangis tersebut tak merusak nilai sah shalat.
Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube Al Bahjah, Kamis (12/9/2024), Buya Yahya mengatakan, menangis saat shalat selagi hal tersebut tidak dibuat-buat adalah karunia.
Baca juga: Hukum Pejam Mata Ketika Shalat, Sahkah Shalatnya? Simak Penjelasan Buya Yahya
"Sehingga apapun yang terjadi, misalnya dari isak tangis yang dibuat-buat maka itu tidak membatalkan," kata Buya Yahya.
Hanya saja sambung Buya, ada catatan khusus saat menangis dalam shalat, yaitu asalkan tidak menelan air mata.
Apabila air mata masuk ke dalam mulut lalu tertelan, maka hal ini bisa membatalkan shalatnya.
"Dengan catatan kita tidak menelan tetesan air mata, air mata ke mulut lalu kita telan, menjadi batal, batalnya karena menelan," sambung Buya Yahya.
Sementara itu, adapun cara menyingkirkan air mata adalah dengan menyekanya, kalau tidak sampai ke mulut tidak perlu diusap, biarkan air mata tersebut jatuh.
Jika khawatir masuk ke mulut lalu tertelan, anda dianjurkan menyeka air mata asalkan tidak dengan tiga kali gerakan berturut-turut.
Baca juga: Nasihat Buya Yahya untuk Pasutri yang Belum Dikaruniai Anak, Buya Yahya: Jangan Tidak Bahagia
"Anda usap dan cara mengusapnya pun adalah boleh berulang ulang asalkan tidak dengan tiga gerakan berturut turut, yang penting jangan 3 kali berturut-turut karena gerakan tersebut dapat membatalkan shalat," tambah Buya Yahya.
Di sisi lain, Buya Yahya mengatkan, menangis saat shalat adalah sebuah tanda ketulusan.
Maka anda harus bersyukur kepada Allah, telah memudahkan anda untuk menangis.
Akan tetapi jika anda menangis karena Allah, maka tangisan tersebut harus ditindaklanjuti dan anda sadari dengan takut akan dosa dan menjauhinya.
Namun jika anda menangis karena teringat dosa kepada sesama manusia, tinggal anda lanjutkan meminta maaf dengan serius kepada mereka.
Terakhir, jika anda sering menangis dalam shalat dan susah menyeka air mata dengan tissue, Buya Yahya menganjurkan menggunakan sorban di leher.
Baca juga: Ini Waktu Paling Afdhal Menunaikan Shalat Dhuha Menurut Buya Yahya, Lengkap Dengan Doa Setelah Duha
Sorban tersebut dapat berfungsi untuk menyeka air mata ketika shalat, lalu anda bisa menjemurnya untuk menggunakannya kembali.
"Kemudian masalah tisue dan sebagainya mungkin anda susah, mungkin anda bisa
pakai sorban di leher, kalau nangis lap pakai sorban, nanti jemur, karna air mata tidak najis nanti bisa dipakai lagi untuk shalat," pungkas Buya Yahya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Laki-laki Menunda Mandi Wajib? Tidak Apa-apa Asal Tak Melewati Batas Waktu Ini, Simak Penjelasannya |
![]() |
---|
Buya Yahya Ungkap Hukum Wudhu Pakai Air Asin, Ternyata Selama Ini Banyak yang Salah Paham! |
![]() |
---|
Waktu yang Paling Afdhal Untuk Tunaikan Shalat Dhuha, Simak Penjelasan Buya Yahya |
![]() |
---|
Kenapa Wanita Karir Lebih Gampang Cerai? Ini Penjelasan Buya Yahya, Ungkap 5 Syarat Harus Dipenuhi! |
![]() |
---|
Inilah Amalan Utama di Hari Jumat yang Ditekankan Syekh Ali Jaber, Mau Panjang Pendek Tak Masalah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.