Kesehatan

Meski Sedang Hamil, Tetap Waspadai Muntah Berlebihan, dr Boyke Anjur ke Dokter Jika Kondisi Begini

Jika nadi berdenyut tidak normal ditambah mual dan muntah yang parah, kondisi ini bisa berisiko kematian pada janin atau bahkan sang ibu.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
Kacamata dr Boyke
Meski Sedang Hamil, Tetap Waspadai Muntah Berlebihan, dr Boyke Anjur ke Dokter Jika Kondisi Begini 

SERAMBINEWS.COM - Mual dan muntah selama kehamilan, atau morning sickness, umumnya terjadi pada trimester pertama. 

Namun, kata Seksolog, dr Boyke Dian Nugraha, kondisi ini bisa berbahaya jika terjadi berlebihan, karena dapat menyebabkan dehidrasi yang berisiko fatal bagi ibu dan janin. 

Dokter Boyke mengatakan Jika mual dan muntah disertai nadi cepat, sedikit urine, dan tanda dehidrasi, ibu hamil harus segera memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Seperti diketahui, mual dan muntah saat hamil biasanya terjadi pada masa awal atau trimester pertama kehamilan, yaitu di minggu ke-6 ke hamilan dan berakhir di minggu ke-12 kehamilan.

Namun, terdapat sebagian ibu hamil yang mengalami kondisi ini sepanjang kehamilan mereka.

Menurut seksolog dr Boyke, kondisi mual dan muntah saat hamil merupakan hal yang biasa.

Baca juga: Perempuan Gemuk Sulit Hamil, Segini Berat Badan Ideal untuk Wanita Kata Seksolog dr Boyke 

Kondisi ini juga dikenal sebagai tanda-tanda mengidam.

"Setiap wanita hamil terutama pada kehamilan sampai dengan 12 minggu biasanya mengalami mual muntah yang dikenal sebagia tanda tanda mengidam," kata dr Boyke dilansir dari kanal YouTube Boykepedia. 

Mual dan muntah akan berbahaya jika ini terjadi sering atau berlebihan.

Kondisi ini bisa ditandai dengan ciri-ciri dimana mual dan muntah keluar sangat banyak dan sering.

Jika mual dan muntah sangat banyak, diahawatirkan kulit si ibu hamil akan mengalami dehidrasi.

Kemudian urine yang keluar juga menjadi lebih sedikit dan nadinya naik dengan cepat.

Baca juga: Jangan Lakukan Kebiasaan Ini Kata Seksolog dr Boyke, Bisa Bikin Pria Gak Subur

Jika nadi berdenyut tidak normal ditambah mual dan muntah yang parah, kondisi ini bisa berisiko kematian pada janin atau bahkan sang ibu sehingga perlu diwaspadai.

"Kemudian nadinya naik dengan cepat dan itu sudah menjadi suatau penyakit. Jika sudah terjadi ini dan mual dan muntah yang berlebihan, hal ini janganlah dianggap sebagai suatu hal yang sepele.

Karena keadaan dehidrasi pada ibu bisa mengakibatkan kematian pada janin bahkan juga ibunya sendiri," sambung dr Boyke.

Untuk itu, penting sekali para ibu hamil agar lebih waspada dan mengetahui ciri-cirinya.

Saran dr Boyke, segeralah bawa ke dokter jika ada tanda-tanda mulainya dehidrasi, kemudian apabila urine sedikit keluar dan nadi yang meningkat dengan cepat.

"Bisanya dokter kandungan akan memberikan infus atau obat-obatan untuk menahan mual dan muntahnya," pungkas dr Boyke.

Baca juga: Sedang Rencanakan Kehamilan? dr Boyke Anjurkan Konsumsi 3 Vitamin Ini, Berasal dari Bahan Alami

Sedang Rencanakan Kehamilan? dr Boyke Anjurkan Konsumsi 3 Vitamin Ini, Berasal dari Bahan Alami

Seksolog dr Boyke menganjurkan untuk konsumsi 3 vitamin ini bagi yang sedang merencanakan kehamilan.

Seberapa penting vitamin program hamil untuk Moms yang berencana punya momongan?

Untuk pasangan yang sudah menikah lama tetapi masih belum mendapat dikaruniai anak, mengikuti program hamil merupakan salah satu pilihan yang tepat.

Kehamilan merupakan hal yang paling dinanti-nanti bagi seorang wanita ketika setelah menikah.

Namun tak jarang, sebagian wanita belum dikaruniai buah hati karena dipengaruhi oleh faktor kesuburan.

Untuk mempercepat kehamilan, bagi sebagian wanita, seringkali mengonsumsi berbagai macam vitamin.

Mengonsumsi beragam nutrisi dan vitamin memang dipercaya bisa meningkatkan kesuburan sehingga peluang terjadinya kehamilan sangat besar.

Namun anda tidak dianjurkan mengonsumsi vitamin yang dijual di pasaran.

Pasalnya, vitamin yang dijual bebas terkadang mengandung bahan kimia sehingga tidak baik untuk tubuh.

"Gak usah, karena vitamin-vitamin itu kan zat kimia," kata dr Boyke dikutip Serambinews.com, dari kanal YouTube ToNightShow Net Rabu (4/1/2023).

Kalau pun dikonsumsi, dianjurkan konsumsi secukupnya saja dan jangan berlebihan.

"Kalau sudah hamil, okelah, itupun seperlunya saja," kata dr Boyke.

Hal senada juga dikatakan dr Boyke, ia mengatakan jika ingin mengonsumsi vitamin sebaiknya vitamin tersebut berasal dari bahan alami.

Tak perlu khawatir, dr Boyke memberikan rekomendasi vitamin yang bisa anda dapatkan dari bahan- bahan alami.

Vitamin ini sangat baik anda konsumsi saat merencanakan kehamilan atau sebelum hamil.

Beberapa vitamin tersebut bisa anda dapatkan dari jus buah, sayur dan buah-buahan.

"Coba dengan jus, lebih alami, lebih baiklah untuk tubuh kita," saran dr Boyke.

Menurut dr Boyke, semakin alami makanan yang kita konsumsi, maka semakin baik untuk tubuh.

Beberapa vitamin yang dikonsumsi untuk mempercepat kehamilan seperti vitamin C, vitamin E hingga vitamin A.Vitamin C bisa Anda peroleh dari jus buah.

Sementara vitamin E bisa Anda dapatkan dari tauge.

Terakhir, vitamin A bisa Anda dapatkan dari buah naga.

"Lebih baik menggunakan yang alami misalnya, vitamin C diganti sama jus, vitamin E didganti sama tauge sama buah naga yang ada vitamin A nya juga dan penggunaan vitamin-vitamin kalau sudah hamil, okelah, itupun seperlunya saja," pungkas dr Boyke.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved