Perang Israel vs Lebanon

Empat Tentara Teroris Israel Tewas, 14 Lainnya Terluka dalam Pertempuran dengan Pejuang Hizbullah

lebih lanjut sedang diselidiki, karena sirene telah dibunyikan di Galilea Barat yang memperingatkan adanya pesawat nirawak yang masuk tetapi tidak di

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/IDF
Kapten (purnawirawan) Rabbi Avraham Yosef Goldberg, 43, dari Yerusalem, Sersan Mayor (purnawirawan) Gilad Elmaliach, 30, dari Yerusalem, Kapten (purnawirawan) Amit Chayut, 29, dari Haifa dan Mayor (res.) Eliav Amram Abitbol, ​​36, dari Eitan. 

Jumlah Korban Tewas Serangan Israel ke Iran Bertambah jadi Empat Tentara

Sebelumnya pada Sabtu pagi, Angkatan Darat Iran mengumumkan bahwa dua pasukan Angkatan Darat Republik Islam Iran tewas saat menghadapi proyektil rezim zionis kriminal dalam rangka mempertahankan keamanan Iran dan mencegah kerugian bagi bangsa dan kepentingan negara.

Meskipun sebelumnya para pejabat Republik Islam telah memperingatkan rezim Zionis ilegal agar menghindari tindakan nekat apa pun, rezim Tel Aviv tetap menyerang beberapa lokasi militer di provinsi Teheran, Khuzestan, dan Ilam pada Sabtu pagi dalam tindakan yang menimbulkan ketegangan, kata Angkatan Pertahanan Udara Iran.

Dikatakannya bahwa serangan rezim Israel berhasil ditanggulangi oleh sistem pertahanan udara terpadu negara itu, dan menambahkan bahwa tindakan agresif Zionis menyebabkan kerusakan terbatas di beberapa lokasi.

Pasukan Israel Menyerbu Rumah Sakit Kamal Adwan Gaza, Menahan Staf dan Pasien

Pasukan Israel menyerbu Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza, salah satu fasilitas medis terakhir yang berfungsi di utara Jalur Gaza.

Mereka menahan staf dan pasien, dan menghancurkan sebagian besar fasilitas. 

WHO mengatakan pihaknya kini telah menjalin kembali kontak dengan stafnya setelah kehilangan komunikasi selama pengepungan.

Penyerangab Israel membuat Rumah Sakit Kamal Adwan tidak berfungsi

Jurnalis Aljazeera dari Beit Lahiya, Gaza mengatakan rumah sakit itu tidak lagia berfungsi setelah tentara Israel menarik diri .

Ini adalah satu-satunya rumah sakit yang berfungsi di Jalur Gaza utara. 

"
Di depan saya ada apotek, yang telah hancur total, dan di sisi lain, ada warga sipil yang menarik kerabat mereka dari bawah reruntuhan setelah pasukan Israel membunuh mereka," sebut Aljazeera mengutip kesaksian jurnalisnya di Gaza utara.

Digambarkan ada ratusan pasien dan  orang yang terluka tidur di lantai karena tidak ada cukup tempat tidur untuk mereka. 

Semua orang ini tinggal di sini ketika tentara Israel menyerbu rumah sakit dan menangkap banyak staf medis. 

Pasien dan orang yang terluka juga telah ditangkap.

Seperti yang Anda lihat, serangan Israel telah membuat fasilitas tersebut tidak berfungsi sama sekali.

Sementara itu beberapa warga Palestina telah terluka dalam pemboman Israel di sebuah sekolah dekat Stadion Palestina di Kota Gaza, koresponden Al Jazeera Arabic di Gaza melaporkan.

Sebuah helikopter tentara Israel juga mengebom kamp pengungsi Nuseirat sementara artileri Israel menargetkan kamp pengungsi Bureij di Gaza tengah.

Sepuluh orang tewas dalam serangan baru Israel di Beit Lahiya

Setidaknya 10 orang telah tewas dalam serangan Israel di sebuah bangunan tempat pengungsi Palestina berlindung di Beit Lahiya, menurut laporan Al Jazeera Arabic.

Serangan itu terjadi beberapa jam setelah jet tempur Israel mengebom lima rumah di Beit Lahiya yang menewaskan sedikitnya 35 orang.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved