Berita Banda Aceh

Mahasiswa Bersitegang Tolak Pengungsi Rohingya Dikembalikan dari Banda Aceh ke Aceh Selatan

Sejumlah mahasiswa asal Aceh Selatan bersitegang dengan pihak kepolisian meminta para pengungsi Rohingya tidak dinaikkan lagi ke mobil

Penulis: Sara Masroni | Editor: Faisal Zamzami
SERAMBINEWS.COM/SARA MASRONI
Mahasiswa asal Aceh Selatan bersitegang di depan Kantor Kemenkumham Aceh agar pengungsi Rohingya tidak dibawa pulang kembali ke kabupaten mereka, Kamis (7/11/2024). 

Laporan Sara Masroni | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sejumlah mahasiswa asal Aceh Selatan bersitegang dengan pihak kepolisian meminta para pengungsi Rohingya tidak dinaikkan lagi ke mobil dan tidak dibawa pulang kembali ke kabupaten mereka.

Salah seorang koordinator mahasiswa asal Aceh Selatan, Nirwanda Hendriyansyah mengatakan, saat ini sudah ada sekitar 120-an mahasiswa yang datang ke depan Kantor Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI Wilayah Aceh, Banda Aceh pada Kamis (7/11/2024) sore. 

 "Dan akan kami hadirkan lagi kalau tidak ada titik temu," ancam Nirwanda.

"Mahasiswa di sini sudah hadir beberapa paguyuban yang ada di Aceh Selatan, kami yang sedang kuliah di Banda Aceh menyuarakan bagaimana (pengungsi) Rohingya hari ini tidak kembali ke Aceh Selatan," tambahnya.

Dikatakan mahasiswa asal Samadua itu, Pemkab Aceh Selatan tidak punya tanggung jawab terkait pengungsi Rohingya ini karena memang tidak ada kantor imigrasi di sana.

"Bicara tanggung jawab, Pemkab Aceh Selatan tidak ada tanggung jawabnya karena memang kantor imigran tidak ada di sana, sudah seharusnya Kemenkumham ini bertanggung jawab dan membawa Rohingya ini ke penampungan yang memang menampung para imigran," pungkasnya.

Baca juga: Imigran Rohingya Kembali Kabur dari Penampungan Sementara di Aceh Timur, Kali Ini 11 Perempuan

Tanpa  Koordinasi

Sementara di sisi lain, sebanyak lima truk memuat 152 pengungsi Rohingya yang tiba di Banda Aceh pada Kamis (7/11/2024) pagi, disebut tanpa koordinasi.

Kabag Ops Polresta Banda Aceh, Kompol Yusuf Hariadi mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan jajaran agar para pengungsi Rohingya ini tidak sampai ke Banda Aceh.

"Kenapa demikian, karena sampai sekarang kita belum menemukan, belum melihat MoU atau sepucuk surat pelimpahan dari Aceh Selatan ke Banda Aceh," kata Kompol Yusuf.

"Saya bersama pak Pj Sekda Kota Banda Aceh merasa tidak ada kompromi, tidak ada kolaborasi, tidak ada MoU kenapa tiba-tiba masuk ke Kota Banda Aceh. Di samping itu juga masyarakat menolak," tambahnya.

Pihaknya berencana sepakati agar pengungsi ini kembali ke tempat sebelumnya yakni Aceh Selatan.

"Keputusannya, kami akan terus berkoordinasi lagi dengan pak Sekda, Kemenkumham di Banda Aceh, termasuk dengan TNI bagaimana tindak lanjut ke depan, apakah kita kembalikan atau menunggu arahan pimpinan," kata Kompol Yusuf.

"Kita sepakati mereka tidak kita turunkan, tetap di atas truk supaya mudah tindak lanjut ke depannya," pungkasnya.

Baca juga: Tanpa Koordinasi, 152 Pengungsi Rohingya yang Tiba Banda Aceh Ditolak

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved