Sambut Peringatan Tsunami ke-20, Mahasiswa USK Produksi Film Risalah Ombak Serambi Mekkah

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) Darussalam Banda Aceh berhasil memproduksi sebuah Film "Risalah Ombak Serambi Mekkah". 

Karya film edukasi ini diproduksi dalam rangka menyambut momen peringatan Tsunami Aceh ke-20. Sebagaimana diketahui, Aceh pernah mengalami bencana tsunami raksasa pada 26 Desember 2004.

Karya edukasi ini diproduksi di bawah naungan Tsunami and Disaster Mitigation Research Center (TDMRC) USK dibawah asuhan Prof, Dr. Syamsidik, S.T, M.Sc, yang juga Direktur TDMRC.

Film dokumenter ini perdana ditayangkan di hadapan sejumlah peserta Seminar Internasional yang tergabung dalam The Aceh International Workshop and Expo Sustainable Tsunami-Disaster Recovery (AIWEST-DR) serta dalam rangka Refleksi Gempa dan Tsunami Aceh yang ke 20, di Main Hall AAC Dayan Dawood Universitas Syiah Kuala.

Baca juga: Satpol PP-WH Tangkap 7 Pasang Diduga Non-Muhrim di Banda Aceh, 2 Dalam Kondisi Mabuk

“Film "Risalah Ombak Serambi Mekkah" berawal dari ide awal pada bulan Desember 2023 dan berlanjut hingga menjadi konsep awal pada bulan Februari 2024,” kata Naufal Muhammad Naufal Al Ghiffari selaku Sutradara Film kepada jurnalis, Minggu (10/11/2024).

Naufal menambhakan, tujuan pembuatan "Risalah Ombak Serambi Mekkah" adalah sebuah film dokumenter yang diproduksi dibawah naungan TDMRC dalam rangka memperingati 20 tahun Tsunami Aceh.

Film ini mengangkat topik Tsunami Aceh sebagai pembawa pesan perubahan yang berdampak kepada berbagai sisi dari masyarakat Aceh; sisi kebudayaan, sosial, maupun religius.

“Sebagaimana orangtua kita zaman dulu menyimpulkan pengalamannya pada sebuah manuskrip, maupun syair dan lagu. Kami harapkan film ini "Risalah Ombak Serambi Mekkah" dapat melanjutkan pesan rantai yang sama, tapi untuk versi generasi sekarang ini,” lanjutnya.

Baca juga: VIDEO - Sosok Konglomerat yang Ikut Lawatan Prabowo ke China, Bersiap Kolab dengan Tiongkok

"Risalah Ombak Serambi Mekkah" mengandung pesan pengingat masa lalu, perkembangan masa sekarang dan harapan masa lalu,” ungkat Muhammad Naufal yang juga sebagai mahasiswa Ilmu Kebencanaan USK.

Sejumlah peserta baik dari luar negeri maupun kalangan USK sendiri, setelah menonton Film Dokumenter ini, merasa sedih dan terharu, dari Srikandi "Film Dokumenter ini sangat fresh dan seru untuk ditonton karena memberikan pesan kepada kita bagaimana perjalan yang terjadi pada Aceh selama 20 tahun Tsunami Aceh 2004.

 Dari terjatuh hingga bangkit seperti saat ini. Kemudian Film ini juga mengajari Srikandi sebagai Mahasiswa tentang bagaimana kejadian yang terjadi ketika Tsunami dan setelah Tsunami."

Baca juga: Belajar ke Rumoh Manuskrip, Mahasiswa UIN Ar-Raniry Terpana Mengetahui Kejayaan Aceh Masa Lampau

Adapun narasumber dalam film ini dari berbagai profesi dan keilmuan, diantaranya; 

Bernard Uadan : Pejabat Utama Konsulat AS-RI, Medan, Indonesia

Dr. Rina Suryani Oktari, S.Kep., M.SI : Peneliti Manajemen Kebencanaan, Wakil Dekan Fakultas Kedokteran USK

Alfi Rahman., M.Si., Ph.D : Peneliti Smong, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik USK