Kajian Islam

Hukum, Niat, dan Tata Cara Mandi Wajib, Begini Penjelasan UAS dan Buya Yahya

Ustadz Abdul Somad (UAS) memperingatkan larangan untuk melafazkan niat atau doa mandi wajib di dalam kamar mandi yang ada WC-nya.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Mursal Ismail
YOUTUBE/AL-BAHJAH TV/USTADZ ABDUL SOMAD OFFICIAL
Buya Yahya dan UAS 

Berikut hal penting yang disampaikan dai kondang Tanah Air, Ustadz Abdul Somad (UAS) dan Buya Yahya terkait hukum, niat, dan tata cara mandi wajib:

SERAMBINEWS.COM – Mandi wajib atau mandi junub dilakukan untuk membersihkan diri dari hadas besar.

Berikut hal penting yang disampaikan dai kondang Tanah Air, Ustadz Abdul Somad (UAS) dan Buya Yahya terkait hukum, niat, dan tata cara mandi wajib:

Menurut UAS, melafazkan niat atau menyebut nama Allah tidak diperbolehkan jika kamar mandi memiliki WC.

Niat cukup dilakukan dalam hati.

Hal itu sebagaimana dalam hadis riwayat Muslim:

مَرَّ رَجُلٌ بالنبي صلى الله عليه وسلم وهو يبول فَسَلَّمَ عَلَيْهِ فَلَمْ يَرُدَّ عَلَيْه

Artinya: "Seseorang melewati Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam yang sedang buang hajat, lalu dia mengucapkan salam kepadanya, namun beliau tidak menjawab salamnya." (HR. Muslim, no. 370).

Setiap pria pasti pernah mengalami saat dimana dirinya berada dalam fase hadas besar atau berjunub.

Beberapa penyebab seorang pria dalam keadaan junub adalah karena melakukan hubungan suami istri, mimpi basah atau sebab lainnya hingga dia mengeluarkan air mani.

Satu-satunya cara yang bisa dilakukan ialah dengan melaksanakan mandi wajib atau mandi junub.

Baca juga: Umat Muslim Wajib Tahu, Ini Penjelasan Lengkap UAS dan Buya Yahya soal Mandi Wajib Bagi Pria

Ilustrasi mandi junub atau mandi wajib
Ilustrasi mandi junub atau mandi wajib (querty.com)

Berikut bacaan doa mandi wajib pria atau mandi junub sebagai berikut:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta’aala

Artinya: “Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah ta’aala.”

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved