Berita Aceh Barat

Puncak HUT Al Washliyah Aceh Digelar di Aceh Barat, Bangun Lembaga Pendidikan di Meulaboh

“Al Washliyah telah menunjukkan kontribusi nyata dalam pendidikan, dan kami mendukung penuh langkah strategis ini,” ucapnya.

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Saifullah
For Serambinews.com
Pengurus Al Washliyah Aceh dan Aceh Barat melakukan peletakan batu pertama pembangunan lembaga pendidikan di Desa Suak Nie, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Sabtu (30/11/2024), pada perayaan puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-94. 

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBJNEWS.COM, MEULABOH – Pengurus Wilayah (PW) Al Washliyah Aceh merayakan puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-94 dengan rangkaian kegiatan bermakna di Desa Suak Nie, Aceh Barat, yang berlangsung khidmat dan meriah. 

Acara ini dihadiri oleh tokoh masyarakat serta seluruh pengurus Al Washliyah dari berbagai daerah, menampilkan zikir bersama, seminar nasional, dan peletakan batu pertama untuk pembangunan lembaga pendidikan.

Zikir bersama yang bekerja sama dengan Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf Indonesia (MPTTI) Aceh Barat menjadi pembuka acara. 

Suasana zikir ini terasa menyejukkan hati sekaligus menguatkan semangat keislaman para peserta.

Seminar nasional yang turut memeriahkan perayaan HUT ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Barat, Marhaban, SE.

Dalam sambutannya, Sekda Aceh Barat, Marhaban ,SE mengapresiasi dedikasi PW Al Washliyah Aceh dalam memajukan pendidikan Islam dan menegaskan pentingnya peran pendidikan dalam menciptakan generasi muda yang unggul dan berkarakter Islami. 

“Al Washliyah telah menunjukkan kontribusi nyata dalam pendidikan, dan kami mendukung penuh langkah strategis ini,” ucapnya.

Puncak acara ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan lembaga pendidikan di atas tanah wakaf seluas 20x90 meter, yang disumbangkan oleh dr Said Fuadi, MKed, SpB, di Desa Suak Nie. 

Ketua PW Al Washliyah Aceh, Prof Dr Ridwan Nurdin menyampaikan rasa syukur atas kontribusi tersebut, yang menjadi awal pembangunan fasilitas pendidikan modern berbasis Islam.

“Pembangunan ini bukan sekadar infrastruktur, tetapi juga pondasi untuk mencetak generasi Islam yang berakhlak mulia dan berdaya saing,” katanya.

Prof Ridwan Nurdin berharap lembaga pendidikan ini menjadi pusat pembelajaran yang berkualitas dan mampu menjawab tantangan zaman, sekaligus memperkuat peran Aceh sebagai salah satu poros pendidikan Islam di Indonesia. 

“Sinergi berbagai pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat, sangat penting untuk mewujudkan visi besar ini,” tambahnya.

Ketua Panitia HUT Ke-94 PW Al Washliyah Aceh, Dr Khairuddin, MPd menegaskan, bahwa rangkaian acara ini merupakan refleksi dari perjalanan panjang Al Washliyah dalam melayani umat menjelang satu abad. 

“Semoga kegiatan ini menjadi pijakan yang kokoh untuk memperkuat peran Al Washliyah di Aceh, khususnya dalam bidang pendidikan dan keislaman,” ujar Dr. Khairuddin. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved