Breaking News

Kajian Islam

Ini Tips Mengendalikan Emosi dan Mental dalam Rumah Tangga dari Buya Yahya

Pertengkaran kecil memang tidak dapat dihindari di dalam rumah tangga. Kondisi ini mungkin merupakan hal yang normal dan wajar.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
YOUTUBE/AL-BAHJAH TV
Dai kondang Tanah Air, Buya Yahya, mengatakan pasangan suami istri perlu mengenali diri sendiri, mengontrol emosi, dan mencari bantuan ahli, jika diperlukan. 

Berikut tips mengendalikan emosi dan mental dalam rumah tangga menurut Buya Yahya.

1. Mengenali Diri Sendiri

Buya Yahya mengajak kita untuk introspeksi diri. Dia menjelaskan bahwa kecenderungan untuk mudah emosi dan pemarah bukanlah tanda hati yang kotor, melainkan bisa jadi adalah masalah mental. Ini adalah langkah pertama yang penting, yaitu mengenali masalah dalam diri kita sendiri.

2. Mengontrol Emosi

 Baca juga: Besok Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Ini 4 Cara Mencintai Rasulullah SAW, Diungkap Buya Yahya

Buya Yahya menekankan pentingnya mengontrol emosi kita, terutama dalam hubungan dengan pasangan hidup.

Dia memberi saran agar sebelum marah, kita harus berpikir lebih dulu dan berusaha untuk mengendalikan diri.

Bahkan, Buya Yahya memeberikan sedikit tips nyeleneh agar kita memberi sumpah demi Allah untuk tidak marah di depan istri kita.

Misalnya saja bersumpah akan sedekah ke masjid sebesar 2 juta rupiah bila kita marah terhadap istri kita,jadi nantinya ketika kita ingin marah, kita akan kehilangan uang 2 juta rupiah.

3. Konsultasi dengan Ahlinya

Jika kita merasa sulit mengontrol emosi dan ada masalah mental yang mendalam, Buya Yahya menganjurkan untuk mencari bantuan dari seorang ahli psikologi.

Ini adalah langkah bijak, seperti halnya jika kita mengobati penyakit fisik dengan berkonsultasi kepada seorang dokter.

Ahli psikologi dapat membantu kita memahami dan mengatasi masalah mental yang mungkin menyebabkan emosi yang berlebihan.

4. Pendidikan Mental

Buya Yahya juga menyoroti pentingnya pendidikan mental, terutama dalam hubungan suami istri.

Dia menjelaskan bahwa masalah psikologi seringkali dilupakan dalam rumah tangga.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved