Konflik Suriah

Reuters: Presiden Suriah Bashar al-Assad telah Melarikan Diri Naik Pesawat tanpa Diketahui Tujuannya

Laporan itu mengutip dua perwira senior angkatan darat yang tidak disebutkan namanya dan mengetahui insiden tersebut.

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/AFP
Presiden Suriah Bashar Al-Assad 

SERAMBINEWS.COM - Kantor berita Reuters melaporkan bahwa Presiden Suriah Bashar al-Assad menaiki pesawat dan pergi ke tujuan yang tidak diketahui.

Laporan itu mengutip dua perwira senior angkatan darat yang tidak disebutkan namanya dan mengetahui insiden tersebut.

Sebelumnya pada hari Sabtu, pemerintah membantah laporan bahwa al-Assad telah meninggalkan Damaskus. 

Kantor berita negara mengatakan bahwa ia tetap berada di Damaskus dan menjalankan tugasnya dari ibu kota.

Namun, keberadaan pasti presiden tidak diketahui, dan ia dilaporkan tidak terlihat selama berhari-hari.

Homs, Ibu Kota Revolusi Suriah, Jatuh ke Tangan Pemberontak

Kota Homs dikenal sebagai ibu kota revolusi.

Pada tahun 2011, kota ini adalah kota pertama yang bangkit melawan Presiden Suriah Bashar al-Assad.

Selama dua hari terakhir, dapat disaksikan bahwa pemberontak Suriah telah berusaha keras untuk pindah ke Homs. 

Baca juga: Terdesak, Presiden Suriah Minta Bantuan Paramiliter Irak, Irak Menolak karena tak Siap Berperang

Akhirnya, hari ini, para pemberontak berhasil menguasai seluruh kota.

Hingga saat ini, sebenarnya, hingga operasi ini disebut “pencegahan agresi”, tidak ada harapan di kalangan warga sipil Suriah bahwa Bashar al-Assad dapat dikalahkan.

Namun mengingat kelemahan militer Suriah, yang telah melancarkan perang terhadap rakyatnya sendiri selama lebih dari satu dekade, mengingat Rusia telah meminimalkan dukungan mereka saat mereka melancarkan perang di Ukraina, dan Iran, melancarkan perangnya sendiri di Lebanon selatan melalui Hizbullah dan situasi di Gaza, militer Suriah melemah.

Itulah mengapa ini adalah waktu yang tepat bagi oposisi Suriah untuk meluncurkan operasi ini.

Seberapa penting Kota Homs?

Ini adalah kota terbesar ketiga di Suriah, rumah bagi lebih dari satu juta orang.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved