Berita Aceh Timur

Rela Bersepeda Demi ke Perpustakaan, Kakek di Aceh Timur Raih Penghargaan karena Gemar Membaca

Setiap tiga hari sekali, Zainal menempuh perjalanan sejauh satu kilometer dengan sepedanya menuju Perpustakaan Daerah di Peureulak.

Penulis: Maulidi Alfata | Editor: Nurul Hayati
For serambinews.com
Zainal Abidin kakek usia 75 tahun mendapat penghargaan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Timur, Rabu (11/12/2024).  

Setiap tiga hari sekali, Zainal menempuh perjalanan sejauh satu kilometer dengan sepedanya menuju Perpustakaan Daerah di Peureulak.

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI – Di usia senjanya, Zainal Abidin, seorang kakek berusia 75 tahun asal Gampong Leuge, Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Kegemarannya membaca membuatnya mendapatkan penghargaan dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Aceh Timur.

Setiap tiga hari sekali, Zainal menempuh perjalanan sejauh satu kilometer dengan sepedanya menuju Perpustakaan Daerah di Peureulak.

Di sana, ia menghabiskan waktu membaca berbagai buku, atau kadang membawa pulang buku untuk dibaca di rumah.

Tak pernah lelah, ia menjadikan membaca sebagai bagian dari hidupnya.

Sebagai bentuk apresiasi, Dinas Perpustakaan dan Arsip memberikan plakat kaca kepada Zainal atas dedikasinya dalam menumbuhkan budaya membaca.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Aceh Timur, drh Mahdi, menyampaikan bahwa semangat Zainal merupakan teladan nyata dalam membudayakan literasi di masyarakat.

“Pembudayaan minat baca menjadi tonggak penting dalam kemajuan daerah. Kami terus berupaya menyebarkan budaya ini, tidak hanya di kota, tetapi hingga ke pelosok desa dengan mobil pustaka keliling,” kata Mahdi.

Baca juga: Bikin Bangga! SMPN 10 Banda Aceh Juara Gerakan Indonesia Membaca 2024

Mahdi juga mengungkapkan rencana pengembangan perpustakaan Aceh Timur ke arah digital dengan menambah koleksi e-book.

Hal ini diharapkan, mempermudah generasi muda mengakses beragam genre buku.

Selain itu, Dinas Perpustakaan juga berencana mengadakan bimbingan teknis bagi sekolah-sekolah untuk meningkatkan pengelolaan perpustakaan.

Pada kegiatan tersebut, hadir pula Ketua PWI Aceh Timur, Ilyas Ismail, yang memaparkan sejarah literasi dalam Islam dan Aceh.

Ia mengingatkan bahwa budaya literasi telah dimulai sejak wahyu pertama diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved