Timur Tengah
Iran Bersiap Hadapi Pertempuran Besar dan Konfrontasi Jangka Panjang Melawan Kekuatan Dunia
Selama bertahun-tahun, kami telah mempersiapkan diri untuk pertempuran skala besar dan bahkan konfrontasi jangka panjang dengan kekuatan-kekuatan besa
"Kami memiliki senjata yang belum kami bicarakan sejauh ini dan musuh tidak memiliki informasi tentang senjata tersebut. Beberapa senjata ini mungkin akan diuji selama latihan," katanya kepada wartawan.
Ia menambahkan bahwa Angkatan Bersenjata Iran terus mengadakan latihan untuk meningkatkan kekuatan tempur mereka di berbagai bidang dan memastikan kesiapan pertahanan negara.
Sama seperti Iran memantau pergerakan musuh, mereka juga memantau perkembangan di kawasan dan latihan militer Republik Islam, kata Ashtiani, PressTV melaporkan.
"Kami berupaya (meningkatkan) perdamaian, stabilitas, dan ketenangan di kawasan. Oleh karena itu, dengan menyelenggarakan latihan, kami menunjukkan kesiapan kami," katanya.
Ia menegaskan kembali bahwa semua perkembangan di kawasan berada di bawah pengawasan dan kendali Angkatan Bersenjata Iran.
“Kami akan melawan segala tuntutan berlebihan, penyimpangan, dan kesalahpahaman yang mungkin dimiliki musuh,” kata komandan senior itu.
Pernyataan Ashtiani disampaikan pada hari yang sama ketika militer Iran meluncurkan latihan baru di zona pertahanan udara barat dan utara negara itu termasuk Fordow dan Khondab yang menjadi tuan rumah fasilitas pengayaan uranium dan air berat.
Latihan tersebut – yang dijuluki Eqtedar dalam bahasa Persia – dimulai di lingkungan medan perang yang benar-benar nyata, dengan pasukan pertahanan udara Angkatan Darat memainkan peran utama di bawah komando jaringan pertahanan udara terpadu negara tersebut.
Latihan ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas operasional dan kesiapan tempur sistem pertahanan udara Iran terhadap serangan potensial musuh.
Sebelumnya pada bulan Januari, Pasukan Darat Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) juga mengadakan latihan berskala besar dan khusus, dengan nama sandi Payambar-e-A'azam (Nabi Besar) 19, di provinsi barat Iran, Kermanshah, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesiapan tempur dan menghadapi potensi ancaman keamanan terhadap negara.(*)
Perdana Menteri Houthi Yaman Tewas dalam Serangan Udara Israel Janjikan Balas Dendam |
![]() |
---|
Israel Bombardir Kompleks Kepresidenan Yaman dan Infrastruktur Energi |
![]() |
---|
Israel Kantongi 100 Nama Ilmuan Nuklir Iran untuk Dibunuh |
![]() |
---|
Takut Dibunuh Israel, Iran Sembunyikan Ilmuwan Nuklir yang Selamat |
![]() |
---|
Trump Kembali Ngamuk, Ancam Hancurkan Iran Lebih Cepat terkait Pengayaan Nuklir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.