Ini Dia Mahasiswi IAIN Langsa Lulus tanpa Skripsi dengan IPK 3,97, Karya Ilmiahnya Terindeks Scopus

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA – Nurul Husna menjalani salah satu fase terindah dalam hidupnya.

Bagaimana tidak, mahasiswi IAIN Langsa ini sukses menamatkan bangku kuliah dengan status cumlaude.

Hebatnya lagi, gadis cantik ini menyelesaikan studinya di perguruan tinggi tanpa  harus membuat skripsi.

Nurul Husna berhak menyandang sarjana setelah karya ilmiahnya sukses menembus jurnal internasional usai terindeks scopus.

Ya, Nurul Husna yang merupakan mahasiswi Program Studi Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa lulus tanpa sidang skripsi dengan IPK 3,97 (pujian). 

Pilihan penyelesaian studi dengan menulis karya ilmiah non-skripsi ini tertuang dalam Peraturan Mendikbud Ristek (Permendikbud Ristek) Nomor 53 Tahun 2023.

Lalu, Keputusan Rektor IAIN Langsa Nomor: 633 Tahun 2024 dan Keputusan Dekan Fakultas Syariah IAIN Langsa Nomor 546 Tahun 2024 tentang pedoman artikel ilmiah dan monograf serta book chapter sebagai tugas akhir mahasiswa.

Berkat penulisan artikelnya itu, Nurul Husna menjadi mahasiswa pertama dalam kajian Studi Islam (Islamic Studies) di Perguran Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia yang artikelnya terindeks Scopus. 

Kemudian, di lingkungan Kampus IAIN Langsa, Nurul Husna tercatat sebagai mahasiswi pertama di Program Studi Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah yang akan diwisuda tanpa skripsi. 

Artikel Nurul Husna yang tembus jurnal internasional itu berjudul “Children Citizenship Status of Acehnese-Rohingya Mixed Marriage in Aceh: Maqāṣid Sharī’ah Perspective”.

Artikel ini telah dipublikasikan pada Jurnal Al-Ahkam Walisongo Semarang di bawah bimbingan Siti Suryani, Lc, MA sebagai pembimbing utama dan Budi Juliandi, MA sebagai pembimbing pendamping. 

Dekan Fakultas Syariah, Dr Yasser Amri, MA, Kamis (16/1/2025), menyampaikan, apresiasi atas capaian yang mampu diraih Nurul Husna ini.

Dekan menyebutkan, bahwa hal tersebut adalah prestasi yang membuat iri bukan hanya mahasiswa, tapi juga dosen. 

Karena untuk tembus ke jurnal internasional bereputasi, menurut Dr Yasser, bahwa banyak dosen yang masih kesulitan. 

"Prestasi ini diharapkan akan menjadi spirit akademik bagi mahasiswa IAIN Langsa untuk melahirkan artikel terindeks Scopus," pungkasnya.(*)