Berita Bireuen

Traffic Light Mati, Arus Lalu Lintas di Simpang Empat Bireuen Jadi Kacau

Kacaunya arus lalu lintas dari 4 arah yaitu dari arah barat, timur, utara, dan selatan disebabkan traffic light atau lampu pengatur lalu lintas mati.

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
Kondisi traffic light (lampu pengatur lalu lintas) di Simpang Empat pusat ibu kota Kabupaten Bireuen, Kamis (30/1/2025), padam dikarenakan ada kerusakan power supply. 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Arus lalu lintas di kawasan Simpang Empat Kota Bireuen kacau dalam dua hari terakhir, termasuk pada Kamis (30/1/2025).

Kacaunya arus lalu lintas dari empat arah yaitu dari arah barat, timur, utara, dan selatan disebabkan traffic light atau lampu pengatur lalu lintas mati. 

Amatan Serambinews.com, Kamis (30/1/2025), sebagian pengendara yang melaju dekat simpang empat Bireuen melirik kiri kanan jalan, kemudian langsung melintas.

Ada juga yang berhenti sebentar memberi peluang bagi kendaraan lain melintas karena lampu yang mengatur arus lalu lintas mati.

Sebagian pengendara yang tak mengetahui matinya ‘lampu merah’, ada yang sempat menunggu lampu nyala, setelah mengetahui  lampu mati, baru jalan.

Beberapa warga Bireuen mengingatkan pengendara untuk berhati-hati saat memasuki simpang empat Bireuen, lantaran lampu merah tidak berfungsi.

“Lampu merah di simpang empat mati, hati-hati melintas kalau kurang hati-hati bisa tabrakan,” ujar Saiful, warga Bireuen.

Kapolres Bireuen, AKBP Jatmiko, SH, MH melalui Kasat Lantas, AKP Mulyadi, SH, MH mengharapkan, para pengendara berhati-hati karena lampu merah rusak dan tidak berfungsi. 

Sambil menunggu pihak berwenang melakukan perbaikan agar lampu untuk mengatur arus lalu lintas itu bisa kembali berfungsi.

Bagi masyarakat pengendara kendaraan bermotor agar dapat berhati-hati mencegah terjadi kecelakaan.

Para pengendara berbagai jenis kendaraan dari empat arah yaitu, Takengon, Medan, Banda
Aceh, maupun dari arah pendopo, harus sangat berhati-hati melewati simpang empat untuk menghindari tabrakan. 

"Sudah beberapa hari traffic light tersebut padam, kami selalu mengimbau masyarakat pengendara kendaraan bermotor agar berhati-hati,” urai Kasat Lantas.

“Kami juga sudah menghubungi pihak terkait di provinsi, mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah diperbaiki kembali dan lampu merah aktif lagi dan tidak menimbulkan kemacetan," ujarnya.

Disampaikan juga, kondisi arus lalu lintas di simpang empat itu arus terlalu ramai atau padat karena jalur lintas nasional menuju Medan, Banda Aceh, Takengon, dan kabupaten/kota sekitarnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved