Berita Pidie Jaya
Tembus Ekspor, Nikmatnya Socolatte: Produk Cokelat Pidie Jaya Memikat Hati Turis Lokal & Mancanegara
Cafe ini menyajikan kuliner cokelat olahan khas Pidie Jaya, mulai dari minuman hingga makanan yang berasal dari olahan cokelat.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
Jadi kalau cokelat Aceh ada rasa spesifiknya, ada rasa rempah-rempah, jadi itu yang mereka minati, yang lokal juga banyak yang minat dengan produk kita," katanya lagi.
Bahkan, bukan hanya masyarakat lokal yang pesimis, tetapi juga banyak orang dari luar yang meragukan ide mereka, dengan mengatakan bahwa sangat berani untuk memasarkan coklat di Aceh, mengingat budaya Aceh lebih mengutamakan kopi.
Namun, Irwan melihat potensi pasar yang baik karena cokelat bukan hanya minuman, tetapi juga memiliki manfaat untuk kesehatan.
Dengan keyakinan tersebut, Irwan berusaha memperkenalkan kepada masyarakat bahwa mengonsumsi cokelat itu sehat. Mereka menargetkan dalam 10 tahun, dengan lima tahun pertama fokus pada sosialisasi dan lima tahun berikutnya untuk penjualan.
"Namun, alhamdulillah, di tahun ketiga, produk kami sudah laku," tambahnya.
Arti Nama Socolatte
Nama "Socolate" dipilih karena dalam menentukan sebuah brand memang sangat penting.
Irwan melihat bahwa nama tersebut sederhana, mudah diucapkan, dan tidak terlalu spesifik, sehingga jika produk tersebut dipasarkan ke luar, orang tetap dapat mengucapkannya dengan mudah.
Meskipun demikian, di balik nama itu, mereka memiliki makna tersendiri. "So" yang berasal dari bahasa Aceh artinya merujuk pada siapa, dan "colate" mengacu pada cokelat, sehingga nama "Socolate" dapat diartikan sebagai "coklat siapa?" yang jawabannya adalah "coklat Aceh".
Saat ini, produk Socolatte menjadi primadona bagi para turis yang berkunjung ke Aceh, khususnya Pidie Jaya. Keunikan rasa coklat yang ditawarkan membuatnya berbeda dari minuman cokelat lainnya dengan bahan-bahan yang diolah secara khas.
Tidak hanya rasa manis yang menggoda, tapi juga cita rasa cokelat yang autentik dan kaya. Bagi banyak wisatawan, menikmati segelas minuman cokelat dari Socolatte sudah menjadi salah satu pengalaman tak terlupakan selama berada di Aceh.
Di tempat ini, mereka memproduksi cokelat hingga menjadi produk jadi, dengan berbagai macam produk yang dihasilkan.
Biasanya, produk-produk tersebut dipasarkan di toko souvenir di Banda Aceh dan bahkan hingga keluar Aceh.
Produk mereka juga rutin diekspor ke Jepang dan permintaan dari pasar Jepang mengarah pada produk coklat bar yang terbuat 100 persen cokelat.
Sementara produk yang dijual di cafe antara lain minuman bubuk dengan tiga varian, yaitu susu gula coklat, coklat krim yang terdiri dari coklat, krim, dan gula, serta coklat gula atau coklat original.
Semua produk tersebut cukup diseduh tanpa perlu tambahan gula lagi.
Varian yang paling sering dipasarkan adalah coklat gula yang sering dipasok ke warung dan kafe di Aceh maupun di luar Aceh.
Puluhan Keuchik di Pidie Jaya Ikut Rapat Koodinasi, Ini Pesan Bupati |
![]() |
---|
Polisi Tahan Guru Honorer di Pijay, Diduga Aniaya Siswa SMP hingga Masuk RS |
![]() |
---|
Kisah Pilu Kehidupan Janda Miskin di Pidie Jaya |
![]() |
---|
Pijay Komit Sukseskan MTQ ke 27, MCK dan Rekayasa Lalulintas Jadi Prioritas |
![]() |
---|
Sekda Tinjau Gedung Utama MTQ Provinsi di Pijay, Progres Capai 91 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.