Syariat Islam
Aceh Resmi Terapkan Shalat Berjamaah Bagi ASN, Siswa Wajib Mengaji 15 Menit Sebelum Belajar
Instruksi Gubernur ini memiliki dua fokus utama. Pertama, mendorong seluruh aparatur dan masyarakat Aceh untuk menghentikan aktivitas saat azan berkum
Penulis: Hendri Abik | Editor: Ansari Hasyim
Lem Faisal menyampaikan rasa syukur kepada Allah serta berterima kasih kepada Gubernur Aceh atas penyelenggaraan rapat koordinasi ini.
Ia menilai bahwa rapat koordinasi yang melibatkan unsur pemerintahan secara lengkap, yang secara khusus membahas kewajiban utama seorang Muslim, yakni shalat, belum pernah digelar sebelumnya.
"Selama kami di MPU, setahu kami belum pernah ada rakor khusus membahas pelaksanaan Syariat Islam seperti ini," kata Lem Faisal.
Ia menekankan bahwa mendirikan shalat adalah kewajiban utama bagi seluruh Muslim sebagai bagian dari rukun Islam. Oleh karena itu, penegakan Instruksi Gubernur ini selayaknya disambut dengan sukacita.
"Apapun kemajuan yang ingin dicapai Aceh, sudah sepatutnya menempatkan penegakan shalat sebagai prioritas utama. Insyaallah, apabila ini sanggup kita lakukan bersama, maka Aceh akan semakin baik, dan Syariat Islam akan semakin kuat," pungkasnya.(*)
Cegah Pelanggaran, Satpol PP dan WH Aceh Timur Razia Kamar Hotel dan Penginapan, Ini Hasilnya |
![]() |
---|
Dewan Minta Pasien di IGD RS Meuraxa Dipisahkan antara Pria dan Wanita |
![]() |
---|
Sudah Lima Tahun Remaja Masjid Sukseskan Gerakan Subuh Berjamaah di Aceh Singkil |
![]() |
---|
Dukung Penegakan Syariat Islam, UIN Ar-Raniry Perkuat Kolaborasi dengan WH dan Dinas Syariat |
![]() |
---|
Rektor UIN Ar-Raniry Dukung Penegakan Syariat Islam, Perkuat Kolaborasi dengan WH dan Dinas Syariat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.