Berita Bireuen

KUA Gandapura Bireuen Santuni Sumardi, Duafa Mantan Honorer, Kaki Anaknya Diamputasi karena Kanker

Kedatangan mereka untuk menyerahkan sembako dan santunan kepada Sumardi, yang sebelumnya pernah menjadi tenaga honorer KUA Gandapura, Kabupaten Bireue

|
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
SERAHKAN SEMBAKO - Kepala KUA Gandapura, Bireuen, Abdul Halim Mubary SHII MKomI,  serta pegawainya, Selasa (18/3/2025) datang ke rumah orang tua Sumardi di Desa Paloh, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen. Kedatangan mereka untuk menyerahkan sembako dan santunan kepada Sumardi, yang sebelumnya pernah menjadi tenaga honorer KUA Gandapura itu. 

Hampir tiap bulan kadang ada saja pengeluaran biaya baik itu untuk pengobatan dan biaya tak terduga lainnya.

Dikatakannya, untuk memenuhi semua kebutuhan tersebut, selama ini ada saja bantuan dari keluarga
dan kerabat dekat.  

Atau kalau sudah mendesak, mereka ada juga meminjam uang kepada keluarga.

"Karena tidak semua biaya perawatan ditanggung BPJS. Ada juga peralatan medis yang harus kita beli sendiri
yang terkadang mencapai jutaan harganya," ucap Rosna, istri Sumardi seraya menatap sendu anaknya.

Di sisi lain, baik Sumardi dan istrinya juga sedang mengupayakan agar anaknya bisa berjalan kembali, meski dengan kaki palsu.

Baca juga: VIDEO Suasana Buka Puasa Bersama Para Napi di LP Lambaro

Namun mengingat harga kaki palsu yang mahal, untuk saat ini Sumardi harus mengubur dulu impiannya itu.

"Mungkin ada para dermawan yang bermurah hati, sehingga anak saya punya kaki palsu," ujar Sumardi.

Setelah anaknya menjalani operasi amputasi kakinya setahun lalu, mereka  lebih banyak tinggal di rumah orang tua istri, karena lebih dekat dengan Bireuen.

Meski demikian, Khairuttamami tetap bersekolah, walaupun secara daring. (*)

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved