Muhammad Rafy Ramadhan Bunuh Pacar di Bantul, Kerangka Korban Tetap Utuh Meski Sudah Dipindahkan
Saat itu, polisi meminta Rafy untuk memilah isi trash bag berwarna hitam dan dua koper dari dalam kamarnya.
SERAMBINEWS.COM, YOGYAKARTA - Jenazah korban pembunuhan yang diduga dilakukan oleh pacarnya sempat dicuci dan dibersihkan di rumah kos yang terletak di Kampung Dawang, Padukuhan Manding, Kalurahan Sabdodadi, Bantul, DI Yogyakarta.
Meskipun telah dibawa ke beberapa lokasi, kerangka korban tetap utuh.
Pelaku bernama Muhammad Rafy Ramadhan (24) dari Donotirto, Kretek, Bantul.
Sementara itu, korban bernama Enggal Dika Puspia (23) warga Kalurahan Sumberdadi, Mlati, Sleman.
Pelaku mencekik korban pada tanggal 25 September 2024 sekitar pukul 09.00 WIB.
Dukuh Gading Lumbung, Edy Purnama, mengungkapkan bahwa dirinya bersama ketua RT diminta datang ke rumah orangtua Muhammad Rafy Ramadhan pada Kamis (20/3/2025) pukul 16.30 WIB.
Edy awalnya mengira ada penggerebekan kasus narkoba, karena terlihat garis polisi di halaman rumah.
Saat itu, polisi meminta Rafy untuk memilah isi trash bag berwarna hitam dan dua koper dari dalam kamarnya.
Di dalam trash bag berlapis tersebut, ditemukan kerangka manusia.
"Dua trash bag lainnya dan koper berisi pakaian pelaku dan korban," ujar Edy, saat ditemui wartawan di Gading Lumbung, Jumat (21/3/2025).
Edy menambahkan, polisi lalu menyusun kerangka itu di atas kantong mayat.
"Kerangka itu lengkap menyerupai manusia," kata dia.
Baca juga: Sadis! Usai Bunuh Kekasih, Pemuda di Bantul Simpan Tulang Belulang Korban di Kamar
Menurut Edi, meskipun sudah ada belatung di kerangka tersebut, tidak ada bau dan terlihat bersih.
Rafy, kata Edy, terlihat sangat tenang saat menunjukkan lokasi penemuan kerangka dan menjawab pertanyaan polisi.
Saat itu, Edy sempat bertanya kepada polisi siapa korban, dan ternyata kerangka tersebut adalah pacar Rafy.
Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa setelah dibunuh, jenazah korban sempat disimpan di kontrakan Rafy, kemudian dibawa ke rumah temannya di Condongcatur, sebelum akhirnya dibersihkan di sebuah penginapan di Kaliurang.
Setelah proses pembersihan, jenazah tersebut dibawa kembali ke rumah Rafy.
"Mungkin karena dibersihkan, itu yang membuat tulangnya terlihat bersih dan tidak berbau," kata Edy.
Edy juga mengungkapkan bahwa orang tua Rafy telah bercerai, dan Rafy tinggal bersama ibunya serta adiknya.
Meski dikenal sebagai pribadi yang tidak banyak berbicara dan jarang berinteraksi dengan warga, Rafy tidak pernah menunjukkan perilaku mencurigakan.
"Dia datang ke sini setelah kontrakannya habis, secara sosial dia memang jarang ikut kegiatan masyarakat," ujarnya.
Sebelumnya, Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengungkapkan bahwa pihak kepolisian telah mengamankan MR (24) warga Donotirto, Kretek, Bantul, yang diduga membunuh pacarnya, ED (23), warga Kalurahan Sumberdadi, Mlati, Sleman.
"Kasus ini berawal dari laporan yang masuk ke Polres Bantul terkait seorang perempuan (korban) yang sudah lama tidak terlihat, namun motornya terlihat digunakan oleh kekasihnya," kata Jeffry, saat dihubungi wartawan melalui telepon pada Kamis (20/3/2025) malam.
Baca juga: Tentara Kriminal Israel Bunuh Tiga Pria Palestina di Tepi Barat
Kronologi Pembunuhan Pacar di Bantul, Bermula dari Bakso Gosong
Muhammad Rafy Ramadhan, pelaku pembunuhan Enggal Dika Puspita, mengaku telah membunuh korban pada 25 September 2024.
Menurut keterangan yang disampaikan oleh Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, insiden tersebut terjadi saat korban sedang menggoreng bakso dan meninggalkan kompor untuk menyapu ruangan.
"Korban sedang menggoreng bakso namun ditinggal menyapu ruangan, di saat yang sama tersangka sedang mencuci piring. Namun, bakso yang digoreng gosong," jelas Jeffry saat dihubungi wartawan melalui telepon pada Jumat (21/3/2025).
Mengetahui bakso yang gosong, korban marah dan memukul pelaku dengan gagang sapu sebanyak lima kali.
Tindakan tersebut membuat tersangka marah dan berbalik untuk mencekik leher korban.
"Pelaku berbalik badan lalu mencekik leher korban dengan kedua tangan tersangka. Korban mencoba meminta maaf dengan menyimpulkan tangan, namun tidak dilepas oleh tersangka, sehingga korban berusaha mencakar tersangka," ucap Jeffry.
Menurut Jeffry, tersangka semakin memperkuat cekikannya hingga korban lemas dan terjatuh ke lantai.
"Wajah korban membiru dan mulutnya mengeluarkan busa. Tangan tersangka yang masih mencekik merasakan nadi korban yang melemah hingga tidak ada denyutnya lagi," tambahnya.
Setelah korban tidak berdaya, pelaku memindahkan jenazah ke kamar.
"Tubuh korban dibawa ke kamar sisi paling timur atau nomor empat. Sebelumnya, jenazah korban di rumah kos di kampung Dawang, Padukuhan Manding Rt.02, Kalurahan Sabdodadi, Bantul, DI Yogyakarta, sempat ditutup dan dibawa jalan-jalan," ungkap Jeffry.
Diketahui, pelaku berusia 24 tahun berasal dari Donotirto, Kretek, Bantul, sementara korban berusia 23 tahun dan merupakan warga Kalurahan Sumberdadi, Mlati, Sleman.
Jenazah korban ditutupi jas hujan dan kemudian dipindahkan ke kamar nomor 3, yang terletak di sebelah kanan kamar nomor 4, sebelum akhirnya ditutupi selimut.
Kasus ini kini sedang ditangani oleh pihak kepolisian setempat untuk proses hukum lebih lanjut.
Baca juga: VIDEO VIRAL Duel Sengit Pedemo VS Aparat saat Aksi Tolak RUU TNI! By One di Atap Truk Polisi
Baca juga: Banyak ASN Tak Hadir, Bupati Aceh Timur Minta Data Pegawai yang Bolos
Baca juga: Posisi Hilal Awal Syawal 1446 H Pada 29 Maret 2025 Minus 1 Derajat di Aceh,Kapan Lebaran Idulfitri?
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com
Detik-detik Penangkapan Pelaku Kunci Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sempat Mencoba Kabur |
![]() |
---|
Wanita Pedagang Baju di Berastagi Tewas Ditikam Perampok, Pelaku Ngaku Butuh Uang Buat Lahiran Istri |
![]() |
---|
Tingkatkan Branding di Pasar Digital, Farid Gelar Pelatihan Fotografi untuk Pelaku UMKM |
![]() |
---|
Alasan Bripda MA Lempar Helm ke Pelajar SMK Sampai Kepala Pecah dan Koma, Pelaku Dipatsus |
![]() |
---|
Sosok Robin Westman, Penembak Sekolah Pakai Senjata Bertuliskan 'Bunuh Trump' dan 'Bakar Israel' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.