Viral Jasa Tukar Uang Baru Pria di Pasuruan Capai Rp2 Miliar, Bank Indonesia Ingatkan Keasliaanya

Bank Indonesia (BI) memberikan tanggapan mengenai viral video jasa penukaran uang baru di Pasuruan, Jawa Timur yang jumlahnya mencapai miliaran rupiah

Editor: Amirullah
Instagram/pasuruanapik_
PAMER TUMPUKAN UANG - Viral video seorang pria menunjukkan tumpukan uang baru sejumlah Rp2 miliar di sebuah ruko Pasuruan, Jawa Timur. Tangkapan layar Instagram @pasuruanapik_, Senin (24/3/2025) 

SERAMBINEWS.COM  - Viral seorang pria di Pasuruan, Jawa Timur menyediakan jasa penukaran uang baru hingga Rp2 miliar.

Bank Indonesia (BI) memberikan tanggapan mengenai viral video jasa penukaran uang baru tersebut.

Belakangan diketahui, pemilik jasa penukaran uang baru yang menyediakan stok hingga Rp2 miliar tersebut bernama Wildan, seorang warga Bangil, Pasuruan.

Dalam videonya, Wildan menawarkan jasa penukaran uang di beberapa kota tanpa batasan jumlah, tetapi dengan biaya tertentu.

Ada beragam pecahan yang disediakan, mulai dari Rp1.000 hingga Rp20.000.

Adanya jasa ini, tentu menjadi buruan masyarakat setempat.

Dikutip dari laman Kompas.com, seorang warga, Latifah, mengaku lebih memilih menukar uang di tempat Wildan karena lebih praktis dibanding layanan Kas Keliling BI.

"Saya tukar di sini karena tidak ada batasan dan mudah, tanpa harus ribet daftar online seperti di Bank Indonesia," katanya.

Unggahan ini memicu beragam respons dari warganet. 

Beberapa mempertanyakan bagaimana uang baru dalam jumlah besar bisa beredar di luar sistem BI.

"Masih bingung banget. @bank_indonesia kan bikin sistem antrean buat penukaran uang baru, tapi di medsos ada yang nyetok Rp 2 miliar cash di rumah. Ada potensi uang palsu gak ya?" tulis salah satu pengguna X, dikutip Selasa (25/3/2025).

PAMER TUMPUKAN UANG - Viral video seorang pria menunjukkan tumpukan uang baru sejumlah Rp2 miliar di sebuah ruko Pasuruan, Jawa Timur. Tangkapan layar Instagram @pasuruanapik_, Senin (24/3/2025)
PAMER TUMPUKAN UANG - Viral video seorang pria menunjukkan tumpukan uang baru sejumlah Rp2 miliar di sebuah ruko Pasuruan, Jawa Timur. Tangkapan layar Instagram @pasuruanapik_, Senin (24/3/2025) (Instagram/pasuruanapik_)

Penjelasan BI

Terkait viral penukaran uang baru ini, Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, menegaskan layanan penukaran uang rupiah berlaku sama untuk seluruh masyarakat.

Penukaran uang diatur dalam Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.21/10/PBI/2019 dan Peraturan Anggota Dewan Gubernur (PADG) No.19/13/PADG/2017.

Untuk program Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2025, BI memastikan seluruh penukaran dilakukan secara transparan melalui website Pintar BI.

"Bank Indonesia tidak memberikan jalur khusus dan tidak memberikan akses khusus bagi penjual uang rupiah atau pihak tertentu lainnya," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (25/3/2025).

BI mengimbau masyarakat menukarkan uang hanya di layanan resmi BI dan perbankan agar terjamin keasliannya dan keamanannya.

Penukaran uang di luar layanan resmi berisiko, seperti tidak terjamin keasliannya, sulit dipastikan jumlahnya, hingga rawan penipuan yang dapat merugikan masyarakat secara finansial.

Selain itu, uang rupiah merupakan simbol kedaulatan negara yang harus dihormati dan diperlakukan dengan baik.

"Bank Indonesia mengimbau agar masyarakat menggunakan uang rupiah sebagai alat pembayaran dalam transaksi di Indonesia dan tidak menjadikannya sebagai komoditas yang diperdagangkan," tegasnya.

Viral di Media Sosial

Sebelumnya beredar video pria di Pasuruan, Jawa Timur, pamer tumpukan uang baru dengan berbagai pecahan.

Dalam video yang viral tersebut, tampak tumpukan uang baru tersusun rapi di dalam plastik di sebuah ruko.

Uang tersebut berjumlah Rp2 miliar dengan pecahan uang kecil.

Video ini lantas diunggah lagi akun Instagram @Palembangg, Senin (24/3/2025).

Dalam video terlihat pria berkaos hitam merekam berbagai pecahan uang kecil tersebut.

"Tanggal 19 Maret 2025, ini Rabu ya masuk 10 R ya, dua miliar, 10 R baru. Ini 5 R baru ya. 20 R ya. Terus seribuan baru. Dua ribuan ya," katanya seraya menghitung tumpukan uang.

Pria berkaos cokelat itu lantas memberikan alamat ruko bagi yang ingin menukar uangnya.

"Alamatnya depan Hotel Adam ya, Bangil ya. Sampingnya POM Sidowayah. Yuk merapat bosku," lanjutnya.

Pada video selanjutnya, pria itu kembali memamerkan jumlah uang yang kembali didapatnya.

Terlihat dari video yang beredar, ia berada di dalam mobil yang penuh dengan uang baru.

"Hari ini 21 Maret, ready 3 M ya," ujarnya.

Tampak pula ia menunjukkan pecahan uang kecil senilai 20 ribu, yang berjumlah Rp 1 Miliar.

"20 R terbanyak 1 Miliar ya bosku," ujarnya.

Melihat dari kolom komentar postingan tersebut, tak sedikit warganet yang lantas menanyakan sumber uang tersebut.

Apalagi diketahui untuk penukaran di Bank Indonesia, tahun ini menggunakan aplikasi dan batas kuota.


Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Penjelasan BI soal Jasa Tukar Uang Baru Pria Pasuruan Rp2 Miliar, Ingatkan Keasliannya agar Tak Rugi

Baca juga: Kuota Tukar Uang Baru di Pintar.bi.go.id Habis, Ini Opsi Lain Tukar Uang Baru buat Lebaran

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved