Breaking News

Wartawan Perempuan di Banjarbaru Ditemukan Tewas Diduga Dibunuh, Polda Kalsel Back Up Penyelidikan

"Korban diduga dianiaya. Diduga ada luka lebam. Sementara dua buah handphone dari korban tidak ditemukan," ucapnya.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase: BanjarmasinPost.co.id/Istimewa dan X @BNN Kota Banjarbaru
WARTAWAN PEREMPUAN TEWAS - Kematian tragis Juwita, seorang jurnalis berusia 23 tahun di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), mengundang pertanyaan besar setelah dua kejanggalan terungkap. Meskipun awalnya dianggap sebagai kecelakaan tunggal, kondisi jenazahnya yang ditemukan di Jalan Gunung Kupang pada Sabtu, 23 Maret 2025, menimbulkan dugaan adanya kekerasan. Rekan-rekan kerja dan pihak berwenang kini mendesak penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kebenaran di balik kematiannya. 

"Begitu saya mendengar kabar Juwita ditemukan tewas, saya segera menuju lokasi dan melihat sendiri bahwa barang-barang pentingnya hilang," ungkap Teny.

Ketiadaan barang seperti dompet dan ponsel pada TKP menambah kecurigaan bahwa kematian Juwita mungkin bukan kecelakaan biasa, melainkan tindak kejahatan seperti pembegalan.

 
Kejanggalan 2: Luka-Luka yang Tidak Wajar
 
Kejanggalan lainnya adalah luka-luka yang ditemukan pada tubuh Juwita.

Teny menjelaskan bahwa selain luka memar di bawah mata dan leher sebelah kiri, ada juga bekas lebam di punggung dan dagu korban.

Meskipun korban ditemukan mengenakan helm, luka-luka tersebut tidak sesuai dengan gambaran kecelakaan biasa.

Selain itu, pakaian korban juga tidak menunjukkan bekas kotoran atau kerusakan yang biasanya terjadi pada korban kecelakaan.

“Jika itu kecelakaan, pakaian korban pasti kotor dan rusak. Tapi ini tidak,” jelas Teny, yang semakin merasa curiga dengan kondisi jenazah yang tampak aneh.

Koordinator Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Banjarmasin, Rendy Tisna, juga menambahkan bahwa posisi tubuh Juwita yang terlentang dan helm yang masih terpasang mengarah pada dugaan bahwa korban bukan hanya sekadar jatuh akibat kecelakaan.

"Luka-luka yang ditemukan di tubuh korban sangat mencurigakan. Kami menduga ada unsur kekerasan di balik kematiannya," ujarnya.

Baca juga: Marinir Rusia Tak Tahu Peluru Bersarang di Kepalanya, Terus Melawan Ukraina selama Seminggu

Baca juga: Renyah Tahan Lama! Resep Rempeyek Kacang Teri ala Devina Hermawan, Ide Sajian Lontong Lebaran 

Baca juga: Pemkab Nagan Raya Gelar Buka Puasa Bersama, Santuni 1.838 Anak Yatim dan 2.125 Disabilitas

Sebagian artikel telah tayang di TribunBanjarbaru.com dengan judul Polda Kalsel Back Up Penyelidikan Kematian Wartawan di Banjarbaru, Kapolda: Autopsi Telah Dilakukan

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved