Arman Bunuh Tetangga di Bone, Pelaku Baru Seminggu Keluar Penjara, Dendam Pernah Dilaporkan Polisi
Arman datang dengan membawa sebilah parang, namun tidak ada yang mencurigai karena dianggap sebagai alat dari kebun.
SERAMBINEWS.COM, BONE – Seorang pria berusia 50 tahun bernama Arman ditangkap setelah membunuh tetangganya, Larang, yang berusia 70 tahun, di Desa Ureng, Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Peristiwa tragis ini terjadi, pada Selasa (1/4/2025) pagi, dan diduga dipicu oleh rasa dendam.
Menurut Kasi Humas Polres Bone, Iptu Reyendra, kejadian berlangsung sekitar pukul 10.00 Wita saat Arman dan Larang menghadiri acara melayat di rumah tetangga.
Arman datang dengan membawa sebilah parang, namun tidak ada yang mencurigai karena dianggap sebagai alat dari kebun.
Sekitar pukul 11.30 Wita, Larang keluar dari rumah duka dan berbincang dengan warga lain, ketika Arman mendekatinya dan menyerang korban.
"Pelaku melihat korban dan langsung mendekati korban dan memarangi pada bagian leher korban,"ujarnya.
Larang berusaha melarikan diri ke dalam rumah duka, namun Arman terus mengejar dan menyerangnya lagi.
Warga yang berada di lokasi segera melerai dan menghentikan aksi pelaku.
Setelah kejadian, Larang dilarikan ke RS Umum Tentiawaru untuk mendapatkan pertolongan.
Namun, dokter menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia dalam perjalanan.
Baca juga: Maut saat Melayat, Warga Bone Sulsel Tewas Dibacok Tetangga, Kena Lima Tebasan di Perut
Motif dan Status Pelaku
Iptu Reyendra menjelaskan bahwa motif pembunuhan ini adalah dendam.
Sebelumnya, Larang pernah melaporkan Arman ke Polres Bone pada tahun 2024 terkait kasus pengancaman, yang membuat Arman menjalani hukuman di Lapas Watampone.
"Baru satu minggu yang lalu pelaku bebas dari Lapas Watampone dan kembali terlibat proses hukum yakni pembunuhan," jelasnya.
Atas perbuatannya, Arman dijerat dengan Pasal 339 KUHP, yang mengatur ancaman pidana penjara seumur hidup atau paling lama 20 tahun.
Saat ini, Arman telah menyerahkan diri kepada pihak kepolisian, dan penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan.
Baca juga: Ismail Pria di Lubuklinggau Tewas Dibacok Komplotan Pencuri Sapi, Pelaku Ternyata Tetangga Korban
Kronologis Kejadian
Larang (70), warga Desa Ureng Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) tewas dibacok tetangganya saat melayat.
Seorang saksi mata, Mansur (45) mengatakan pelaku dan korban pada saat itu sedang melayat tetangga mereka, Selasa (1/4/2025).
"Pergi melayat ini korban (Larang) tadi siang di rumahnya tetangganya tapi tiba-tiba, datang Arman langsung tebas," ujarnya.
Menurut Mansur, korban (Larang) sempat melarikan diri. Namun pelaku tetap mengejar korban.
"Lima kali ditebas menggunakan parang ini Larang. Kami takut memang meki mendekat karena jangan sampai kita juga nakenna parang," jelasnya.
Kasi Humas Polres Bone, Iptu Reyendra saat dikonfirmasi tribun-timur.com, Selasa (1/4/2025) malam membenarkan peristiwa tersebut.
Iptu Reyendra mengungkapkan kronologi dari peristiwa berdarah tersebut.
Sekira pukul 10.00 Wita, pelaku Arman (50) dan korban sama-sama datang melayat di rumah tetangganya.
Pada saat duduk di pekarangan rumah duka pelaku Arman sudah membawa sebilah parang, namun warga menghiraukan.
Mereka mengira pelaku dari kebunnya.
"Dan sekitar pukul 11.30 Wita, korban keluar dari rumah duka menuju pekarangan rumah sambil bicara dengan warga lainnya yang dimana jarak dari posisi pelaku sekitar 7 meter dan pada saat itu pelaku melihat korban dan langsung mendekati korban dan memarangi pada bagian leher korban," ujarnya.
Kemudian, setelah ditebas, korban langsung lari masuk menuju dalam rumah duka.
Pelaku pun kembali mengejar dan membacok korban.
"Kemudian pada saat di dalam rumah duka, dibantu warga lainnya yang sedang melayat langsung menarik pelaku untuk tidak melanjutkan aksinya memerangi korban,"jelasnya.
"Setelah itu korban langsung dibawa kerumah RS Umum Tenriawaru untuk dilakukan pertolongan. Namun pada saat sampai di rumah sakit dokter menyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia di perjalanan," sambungnya.
Iptu Reyendra mengaku pelaku sudah menyerahkan diri ke polisi.
"Sudah menyerahkan diri tadi, dan untuk motifnya masih didalami," tandasnya.
Baca juga: Tembok Penjara Dijebol Pakai Sendok, 7 Napi Lapas Kelas IIB Sorong Papua Barat Daya Berhasil Kabur
Baca juga: Dunia 24 Jam: Trump Umumkan Keadaan Darurat Ekonomi, Reaksi Pemimpin Dunia, Israel Aneksasi Gaza
Baca juga: Kreativitas Masyarakat Aceh Tamiang Tumpah pada Festival Takbir Keliling
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Terungkap Motif Arman Tega Parangi Larang Hingga Tewas di Bone Sulsel
Wanita Pedagang Baju di Berastagi Tewas Ditikam Perampok, Pelaku Ngaku Butuh Uang Buat Lahiran Istri |
![]() |
---|
Tingkatkan Branding di Pasar Digital, Farid Gelar Pelatihan Fotografi untuk Pelaku UMKM |
![]() |
---|
Alasan Bripda MA Lempar Helm ke Pelajar SMK Sampai Kepala Pecah dan Koma, Pelaku Dipatsus |
![]() |
---|
Sosok Robin Westman, Penembak Sekolah Pakai Senjata Bertuliskan 'Bunuh Trump' dan 'Bakar Israel' |
![]() |
---|
Tak Puas Berhubungan Badan, Titus Sutrisno Bunuh Sumiati Wanita Open BO di Tegal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.