Tembok Penjara Dijebol Pakai Sendok, 7 Napi Lapas Kelas IIB Sorong Papua Barat Daya Berhasil Kabur

"Kami masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut dari pihak kepolisian terkait motif dan bagaimana mereka bisa kabur dengan alat yang minim," tamb

Editor: Faisal Zamzami
Tribunsorong.com/Safwan
DINDING LAPAS LUBANG - Penampakan lunang bekas dijebol oleh tujuh napi di Lapas Kelas IIB Sorong, Rabu (2/4/2025). 

SERAMBINEWS.COM - Pada Rabu (2/4/2025) dini hari, tujuh narapidana berhasil melarikan diri dari Lapas Kelas IIB Sorong, Papua Barat Daya.

Kejadian ini menarik perhatian pihak berwenang, terutama setelah terungkap bahwa para napi tersebut membobol dinding kamar tahanan yang sudah lama mengalami kerusakan.


Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Papua Barat, Hensah, menjelaskan bahwa dinding kamar tahanan yang dilubangi sudah rapuh akibat sering terendam banjir.

"Kami telah melakukan pemeriksaan di ruang tahanan dan memang benar mereka melubangi dinding kamar yang kondisinya sudah rapuh karena sering terkena banjir," ujar Hensah kepada awak media di Sorong.

Sebagai langkah antisipatif untuk meningkatkan keamanan, pihak Lapas Kelas IIB Sorong telah mengambil sejumlah tindakan.

"Kami masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut dari pihak kepolisian terkait motif dan bagaimana mereka bisa kabur dengan alat yang minim," tambah Hensah.

Baca juga: Pelarian Massal Napi Akibat Provokasi, Tersisa 6 Orang Lagi yang Buron dari Lapas Kutacane

Metode Pelarian
 
Dari hasil penyelidikan awal, diketahui bahwa ketujuh napi menggunakan sendok makan untuk mengikis dinding sel yang sudah lapuk.

Meskipun terdapat lebih dari sepuluh warga binaan di kamar tersebut, hanya tujuh orang yang berhasil melarikan diri.

Sementara itu, pantauan TribunSorong.com menunjukkan adanya lubang besar seukuran tubuh orang dewasa di dinding kamar tahanan yang mengarah langsung ke jalan belakang Lapas, memudahkan para napi melarikan diri tanpa terdeteksi.

Hingga saat ini, lubang tersebut masih belum ditutup karena pihak berwenang masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait insiden kaburnya tujuh narapidana ini.

Pihak Lapas dan kepolisian kini tengah memburu para napi yang kabur dan mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika melihat keberadaan mereka.

 

Baca juga: Polisi Tewas Terlindas Mobil di Tasikmalaya, Aipda Gugun Gugur saat Bertugas Kawal PSU Pilkada

Baca juga: Petasan yang Diraciknya Meledak, 2 Warga Alami Luka Serius

Baca juga: Resep Sehat JSR ala dr Zaidul Akbar untuk Mencerahkan Kulit, Kaya Kolagen Juga Baik untuk Pencernaan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved