Irfan Pelaku Penembakan Tewaskan Remaja di Medan Ditangkap, Akui Panah Anak Ustaz Hingga Tewas 2024

 Irfan diduga kuat menembak remaja inisial DP (16) hingga tewas saat tawuran antar kelompok di Kelurahan Belawan I, Kota Medan.

Editor: Faisal Zamzami
Istimewa/Dok. Porles Pelabuhan Belawan
PELAKU PENEMBAKAN - Pelaku bernama Irfan alias Ipan Jengkol (34), warga Kelurahan Belawan I, kini telah ditahan. Irfan diduga kuat menembak remaja inisial DP (16) hingga tewas saat tawuran antar kelompok di Kelurahan Belawan I, Kota Medan. 

SERAMBINEWS.COM -  Pelaku penembakan remaja di Medan, Sumatera Utara, akhirnya ditangkap polisi setelah pelaku menyerahkan diri.

Pelaku bernama Irfan alias Ipan Jengkol (34), warga Kelurahan Belawan I, kini telah ditahan.

 Irfan diduga kuat menembak remaja inisial DP (16) hingga tewas saat tawuran antar kelompok di Kelurahan Belawan I, Kota Medan.

Kepala Polres Pelabuhan Belawan, AKBP Oloan Siahaan, mengatakan Irfan menyerahkan diri setelah sebelumnya diberikan ultimatum.

"Sebelumnya kita sudah ultimatum kepada pelaku agar menyerahkan diri dalam tempo 2x24 jam," kata Oloan dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (26/4/2025).

Menurut Oloan, Irfan menyerahkan diri pada 24 April 2025 dengan didampingi keluarganya.

Ia saat ini masih berstatus terduga karena proses penyelidikan terus berjalan.

"Akhirnya terduga pelaku menyerahkan diri pada 24 April dengan didampingi keluarganya. Tapi ini terduga ya, karena proses pendalaman sedang berjalan," tambahnya.

 Dari hasil pemeriksaan, tersangka telah mengakui perbuatannya dalam kasus penganiayaan yang menyebabkan meninggalnya Rasyid.

 "Sementara dalam kasus penembakan terhadap Dimas Prasetya, saat ini masih kami dalami karena pihak keluarga korban belum membuat laporan resmi," tuturnya.

Selain itu, Irfan juga mengaku sebagai pelaku pemanahan yang menewaskan MR (17), anak seorang ustaz, pada 20 Agustus 2024.

Saat ini, Irfan telah ditahan di Polres Pelabuhan Belawan untuk menjalani proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku.

Sementara itu,  Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Riffi Noor Faizal mengatakan, pelaku menembak korban karena ingin balas dendam usai temannya dibacok.

 
"Motifnya balas dendam karena kata pelaku sebelumnya temannya ada yang dibacok," kata Riffi.

Riffi menjelaskan, pelaku Irfan ini merupakan tim lawan geng korban saat tawuran itu.

Baca juga: Agus Nekat Bobol Rumah Polisi dari Brimob Polda Aceh di Medan, Ini Barang Berharga yang Dicuri

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved