Sabirin Eks Kanit Reskrim di Deli Serdang Dikeroyok Warga, Diduga Cabuli Anak, Kini Kabur dari RS
Ia dianiaya oleh massa karena diduga telah melakukan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur di sekitar rumahnya.
"Kita sedang lidik ini. Memang benar mantan Kanit Reskrim dulu cuma saya belum tau pasti kapan dipecatnya dan kenapa dipecat. Kasus pencabulan memang ada dilaporkan kemarin sore sama orangtua korban," kata Risqi, Selasa (29/4/2025)..
Dari cerita yang didapat warga sekitar, Sabirin juga dipecat sebagai anggota Polri karena terlibat kasus pelecehan seksual.
Baca juga: VIDEO VIRAL Oknum Polisi Ajak Sipil Rampok Minimarket di Pati! Bawa Sajam Ancam Bunuh Pegawai
Kronologi penganiayaan
Dikutip dair Tribun-Medan.com, warga sudah ramai menunggu kedatangan Sabirin pada Senin malam.
Warga berdatangan secara spontan setelah mendengar kabar dugaan kasus pencabulan yang melibatkan Sabirin menyebar dari mulut ke mulut.
Seorang warga sempat mencoba menghubungi pihak kepolisian, namun yang dihubungi adalah Polsek Tanjung Morawa, bukan Polsek Talun Kenas.
Padahal, peristiwa penganiayaan terjadi di Desa Tadukan Raga, yang letaknya berbatasan langsung dengan Desa Bandar Labuhan.
Meskipun kedua desa berdekatan, keduanya berada dalam yurisdiksi hukum yang berbeda.
Desa Tadukan Raga berada di bawah kewenangan Polsek Talun Kenas, sedangkan Desa Bandar Labuhan masuk wilayah hukum Polsek Tanjung Morawa.
"Karena nggak datang-datang polisinya datang dia (Sabirin). Ya udah banyak kali orang udah nggak bisa dikontrol lagi. Kami bilang juganya jangan main hakim sendiri," kata seorang warga yang meminta namanya tidak untuk dituliskan.
Lantaran kondisi Sabirin babak belur, ia dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Sehat Tanjung Morawa, Selasa (29/4/2025) dini hari.
Berdasarkan informasi yang diperoleh pada Selasa siang di Rumah Sakit Mitra Sehat, Sabirin diketahui telah meninggalkan rumah sakit.
Kepergiannya sempat membuat pihak kepolisian kebingungan.
Polisi kemudian meminta pihak rumah sakit untuk memperlihatkan rekaman kamera pengawas (CCTV).
Dari rekaman tersebut terungkap Sabirin hanya menjalani perawatan selama kurang lebih satu jam.
Jumat Curhat, Polres Aceh Selatan Dengarkan Aspirasi Warga dan Sampaikan Pesan Kamtibmas |
![]() |
---|
Serap Aspirasi Warga, Farid Nyak Umar Sebut Majelis Taklim Sebagai Benteng Sosial |
![]() |
---|
Validasi Konsep Polda Meutuah Aceh Meusyuhu: Sesuai Konsep Rasulullah dan Presisi Polri |
![]() |
---|
VIDEO Misi Rusia Berhasil Keluarkan 24 Orang Warga Palestina dari Gaza |
![]() |
---|
Akibat Judi Online, Ratusan Warga Abdya Kehilangan Bantuan Sosial |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.