Berita Banda Aceh
Masyarakat Diajak Tak Perlu Takut Bawa Keluarga ke BNN, Zahrul: Kalau Positif Tidak Ditahan
“Masyarakat yang datang sendiri ini akan di interview di tes urine, dan jikapun positif itu tidak akan dilakukan upaya hukum. Walaupun positif...
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
“Kenapa banyak kena remaja, karena posisinya remaja ini rentan. Dan sifatnya dari narkotika ini ada penenang dan perangsang. Jadi pada usia remaja ini harus benar-benar dijaga. Makanya, kegiatan-kegiatan kita saat ini lebih ke sekolah,” jelasnya.
Karenanya ia mengajak semua pihak untuk melakukan pencegahan bahaya narkoba ini.
Hal itu, agar masyarakat tahu bahaya narkoba bisa merusak dan membodohi masyarakat.
Terlebih saat ini secara geografis luas dan letak Provinsi Aceh berbatasan dengan negara lain, sehingga dijadikan jalan masuknya narkotika.
Minimnya kesadaran keluarga dalam mencegah dan mengantisipasi penyalahgunaan narkotika masih belum optimal.
“Memang kita harus giat terkait kepedulian bahwa narkotika itu dapat merusak. Masyarakat harus tahu itu. Karena tingkat pemahaman masyarakat itu dia untuk obat dan penenang. Jadi, dengan kondisi pemahaman lebih terkait narkotika, orang tua dapat menjaga keluarganya,” pungkasnya.(*)
Baca juga: Bukan karena Kasus Narkoba, Renata Kusmanto Beberkan Alasan Bercerai dari Fahcri Albar
Bukan Masalah Pasokan atau Pembangkit, PLN UID Aceh Ungkap Ini Penyebab Listrik Kerap Padam |
![]() |
---|
Matangkan Skill Menuju STQH Nasional 2025, 20 Peserta Ikuti Training Center yang Digelar DSI Aceh |
![]() |
---|
LAGI, Universitas Syiah Kuala Kukuhkan Lagi 6 Profesor |
![]() |
---|
Fayla dan Fairuz, Pelajar Berprestasi yang Jadi Duta Siswa Pariwisata Aceh 2025, Ini Profil Keduanya |
![]() |
---|
Forum Ketua Koperasi Merah Putih Se-Banda Aceh Silaturahmi dengan Kantor Pusat BTN Syariah Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.