Anak Petani Cabai Gagal Masuk Madrasah karena Uang, Akademisi UIN: Ini Ironi yang Menyakitkan
Lembaga pendidikan seperti sekolah, madrasah, dan pesantren semestinya tidak membebani orang tua dengan biaya pembangunan atau uang masuk yang tinggi
Editor:
Yocerizal
Lebih lanjut, Zulkhairi mendorong agar lembaga pendidikan mengembangkan sistem subsidi silang dan pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) untuk membantu siswa dari keluarga kurang mampu sehingga tetap bisa masuk.
Pemerintah daerah, katanya, juga perlu mengalokasikan anggaran khusus untuk beasiswa miskin melalui APBK.
"Jangan sampai ada kasus anak-anak bangsa Aceh yang kehilangan masa depan hanya karena tidak punya cukup uang untuk membayar uang masuk atau uang pembangunan untuk mengakses pendidikan dasar," pungkasnya.(*)
Tags
Anak Petani Cabai Gagal Masuk MIN
Anak Petani Cabai Gagal Sekolah
Akademisi UIN Sorot Biaya Masuk Madrasah
Pungutan Uang Masuk Madrasah
Pungutan Uang Masuk Sekolah
Uang Masuk Sekolah di MIN Banda Aceh
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
Ombudsman Beri Waktu 30 Hari bagi Madrasah untuk Kembalikan Rp 3,4 Miliar kepada Wali Murid |
![]() |
---|
Total Pungutan Uang Masuk Madrasah di Banda Aceh Tembus Rp 11 Miliar |
![]() |
---|
Beda dengan Petani Cabai Banda Aceh, Warga Bukittinggi Gembok Sekolah karena Anaknya tak Diterima |
![]() |
---|
Sidak Posko SPMB dan Sekolah Favorit, Ombudsman Masih Temukan Pungutan dan Memo Siswa Titipan |
![]() |
---|
Petani Cabai Gelar Syukuran, Bagi-bagi Cabai atas Dikembalikannya Pungutan Uang Masuk Madrasah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.