Berita Bireuen
Viral Remaja Lumpuh Layu di Bireuen, RSUD dr Fauziah Gerak Cepat Operasi Luka, Bupati Turut Jenguk
Remaja ini merupakan anak kedua dari tiga bersaudara, pasangan Muliadi A Gani (50) dan Aisyah (40), salah satu keluarga prasejahtera di Kabupaten Bire
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
Remaja ini merupakan anak kedua dari tiga bersaudara, pasangan Muliadi A Gani (50) dan Aisyah (40), salah satu keluarga prasejahtera di Kabupaten Bireuen, yang awalnya hanya mengandalkan pengobatan seadanya.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Muhammad Rasa (13), remaja asal Desa Seuneubok, Kecamatan Peulimbang, Bireuen, yang lumpuh layu sejak kecil, akhirnya dioperasi di RSUD dr Fauziah Bireuen, Senin (11/5/2025).
Kondisinya sempat viral di media sosial karena bertahun-tahun terbaring dalam keadaan memprihatinkan.
Remaja ini merupakan anak kedua dari tiga bersaudara, pasangan Muliadi A Gani (50) dan Aisyah (40), salah satu keluarga prasejahtera di Kabupaten Bireuen, yang awalnya hanya mengandalkan pengobatan seadanya.
Aisyah, menyebutkan sejak dua tahun terakhir anaknya tidak bisa berjalan dan hanya terbaring di rumah. Ia mengalami luka di bagian punggung, kaki, dan tangan.
“Awalnya kami bawa ke RS Jeumpa Hospital pada tahun 2024, tapi hanya pengobatan luka saja.
Kondisinya semakin kritis,” ujar Aisyah. Ia mengaku tidak mengetahui penyebab pasti kenapa anaknya tiba-tiba lumpuh, dan belum sempat mendapat penanganan medis menyeluruh.
Baca juga: DLH Aceh Barat Angkut 75 Ton Sampah Setiap Hari, Siapkan Mesin Pengolah untuk Dijadikan Bahan Bakar
Melihat kondisi yang makin memburuk, akhirnya Muhammad Rasa dibawa ke RSUD dr Fauziah Bireuen pada Minggu (10/5/2025) dan langsung mendapat penanganan intensif oleh tim medis.
Operasi dilakukan Senin (11/5/2025) untuk membersihkan luka dan mencegah infeksi lebih lanjut.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bireuen, dr Zumirda, Sp.B, FISA FINACS, mengatakan bahwa berdasarkan riwayat medis yang ditelusuri, kuat dugaan Muhammad Rasa mengalami lumpuh karena penyakit polio sejak kecil.
“Penyakit ini memang sulit disembuhkan, yang bisa dilakukan adalah membersihkan luka dan memberikan pengobatan rutin.
Ia juga butuh kasur khusus decubitus agar tidak semakin banyak luka baring,” jelasnya.
Kasur tersebut dapat membantu mengurangi tekanan di kulit dan mencegah ulkus dekubitus akibat posisi tidur yang lama.
Baca juga: 4 JCH Bireuen Gagal Berangkat, 378 Siap-siap, Ini Lokasi Kumpul, Terbang ke Tanah Suci 27 Mei 2025
Terkait penyebab awal lumpuhnya Muhammad Rasa, dr Zumirda menyebut kemungkinan besar karena tidak menerima vaksin polio saat kecil.
Delegasi Aceh Hadiri Munas VII APTISI di Bandung, Perjuangkan Hal Ini |
![]() |
---|
Perpustakaan Gampong Lueng Daneun Bireuen Masuk Penilaian Tim Provinsi |
![]() |
---|
Festival Bungong Jeumpa Ditutup, Pameran UMKM Bireuen Masih Berlangsung, Ini Juaranya |
![]() |
---|
51 Peserta Ikut Lomba Melukis Bungong Jeumpa di Bireuen, Ini Juaranya |
![]() |
---|
Pameran UMKM, Stand Disdukcapil Bireuen Bisa Buat KIA dan Akta Kelahiran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.