Fakultas Tarbiyah UIN Ar-Raniry Dorong Pemanfaatan Teknologi VR dalam Pembelajaran

*Sudah Berlangsung Dua Tahun Terakhir

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Ar-Raniry Banda Aceh terus mendorong inovasi berbasis teknologi, salah satunya melalui pemanfaatan teknologi Virtual Reality (VR) dalam proses belajar-mengajar dosen dan mahasiswa sebagai upaya meningkatkan mutu pembelajaran dan layanan akademik.

Inisiatif ini telah berlangsung selama dua tahun terakhir dan ditandai dengan pelaksanaan pelatihan, penerapan, serta uji coba penggunaan perangkat VR di lingkungan fakultas. Kegiatan tersebut melibatkan dosen, mahasiswa, program studi, serta unsur pimpinan FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Dekan FTK UIN Ar-Raniry, Prof Safrul Muluk MA MEd PhD menyampaikan, teknologi VR menjadi solusi efektif untuk menyampaikan materi ajar yang sulit dijelaskan dengan metode pembelajaran konvensional. “Teknologi ini memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan imersif. Mahasiswa tidak hanya membaca atau melihat gambar, tetapi dapat merasakan langsung simulasi pembelajaran seolah berada di dalamnya,” ujar Prof Safrul kepada Serambi, Senin (19/5/2025).

Baca juga: FISIP UIN Ar-Raniry Yudisium Sebanyak 66 Lulusan: 30 Mahasiswa Lulus dengan Cumlaude

Baca juga: Dosen UIN Ar-Raniry Ini Ajak Deposito Amal Kebajikan Agar Bisa Istrahat dengan Tenang Usai Kematian

Lebih lanjut ia menjelaskan, VR akan diintegrasikan secara bertahap dalam pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) dan observasi lapangan. Saat ini, perangkat VR telah tersedia di Laboratorium Micro Teaching FTK dan telah digunakan untuk praktik microteaching, simulasi laboratorium, serta observasi kelas secara virtual.

Upaya ini juga merupakan bagian dari pengembangan digitalisasi pembelajaran yang menjadi salah satu program prioritas FTK UIN Ar-Raniry. Fakultas turut menyediakan pelatihan bagi dosen agar mampu merancang dan mengembangkan konten pembelajaran berbasis VR secara mandiri. “Kami berharap dosen tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga kreator konten pembelajaran berbasis teknologi, yang disesuaikan dengan kebutuhan kurikulum masing-masing prodi,” tambahnya.

Langkah ini selaras dengan visi FTK sebagai pelopor pendidikan berbasis teknologi di Aceh. Ke depan, FTK UIN Ar-Raniry menargetkan terjalinnya kolaborasi dengan pengembang teknologi edukatif dan lembaga mitra lainnya untuk memperluas pemanfaatan teknologi VR dalam bidang riset dan pengembangan pendidikan.(*)