Meuseuraya Akbar 2025
Meuseuraya Akbar Tahun 2025, Pidie Menyimpan Ragam Khazanah Peradaban Islam Masa Lalu
Meuseuraya Akbar Tahun 2025, Pidie Menyimpan Ragam Khazanah Peradaban Islam Masa Lalu
Bahkan, kerajinan-kerajinan lain yang sudah hilang sampai hari ini, Pidie masih menjaga dan melestarikannya, seperti kupiah meukekutop dan kupiah riman.
Baca juga: Cek Midi Ajak Masyarakat Aceh Sukseskan Meuseuraya Akbar di Pidie Darul Amni
Ketua MAPESA, Mizuar Mahdi mengajak semua masyarakat Aceh untuk menyukseskan kegiatan Meuseuraya Akbar Tahun 2025.
Karena rangkaian Meuseuraya ini juga sarat dengan kajian diskusi serta pemajuan ilmu pengetahuan dan merawat tradisi yang masih melekat sampai hari ini.
Adapun sejumlah rangkaian Meuseuraya Akbar yaitu, Pameran Kebudayaan yang berlangsung pada 25 Mei 2025 di Balee Meusapat Ureung Pidie.
Kemudian pada 26 Mei, Tur edukasi ke sejumlah situs sejarah seperti; kompleks Makam Sultan Ma’ruf Syah di Cot Kandang, Kompleks Makam Syaikh Abdurrahim Al-Madani di Sanggeu, Masjid Raya Labui dan situs sejarah di Kupaleh, Kuta Asan, Sigli.
Lalu pada 27 Mei 2025 dilanjutkan dengan workshop dan diskusi pelestarian sejarah di Hotel Safira, Pidie. Dan pada 28 Mei yakni Puncak Meuseuraya dan Khanduri Jeurat di Gampong Cot Geunduek.
Lalu pada 29 Mei 2025 ditutup dengan Duek Pakat dan musyawarah sekaligus merumuskan rekomendasi-rekomendasi sebagai tindak lanjut kegiatan yang telah dilaksanakan.
"Kita sangat berharap partisipasi aktif masyarakat Aceh untuk berkontribusi terhadap pelestarian peninggalan dan pemajuan kebudayaan sekaligus warisan yang menjadi tugas dan amanah bagi generasi Aceh hari ini, esok dan seterusnya," ujar Mizuar.(*)
Mapesa Gelar Khanduri Jeurat di Pidie, Tradisi di Aceh yang Hampir Punah |
![]() |
---|
MAPESA Peringatkan Warisan Sejarah Pidie Sedang Dijarah, Meuseuraya Akbar 2025 Jadi Tindakan Nyata |
![]() |
---|
Libatkan 14 Tim Perumus, Meuseuraya Akbar Lahirkan Tujuh Rekomendasi dalam Duek Pakat |
![]() |
---|
Pidie Perkuat Identitas sebagai Pusat Peradaban Islam di Asia Tenggara |
![]() |
---|
Mapesa Canangkan Desa Cot Geunduek sebagai Gampong Warisan Sejarah Aceh, ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.