Pulau Sengketa Aceh Sumut

Empat Pulau di Aceh Singkil Dicaplok Sumut, Masyarakat Aceh Tamiang Ikut Protes

“Apa yang terjadi di Aceh Singkil itu melukai semua rakyat Aceh, termasuk kami di Aceh Tamiang,” kata Chaidir Azhar, Selasa (27/5/2025).

|
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Nurul Hayati
Dok Garang
Chaidir Azhar meminta semua elemen masyarakat bersikap untuk merebut kembali empat pulau yang dialihkan ke Sumatera Utara. 

“Apa yang terjadi di Aceh Singkil itu melukai semua rakyat Aceh, termasuk kami di Aceh Tamiang,” kata Chaidir Azhar, Selasa (27/5/2025).

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Masyarakat Aceh Tamiang turut protes atas keputusan Kementerian Dalam Negeri yang mengalihkan empat pulau di Aceh Singkil menjadi wilayah Sumatera Utara.

Kebijakan pemerintah pusat ini dinilai bentuk pengkhiantan atas otonomi khusus yang disandang Aceh.

“Apa yang terjadi di Aceh Singkil itu melukai semua rakyat Aceh, termasuk kami di Aceh Tamiang,” kata Chaidir Azhar, Selasa (27/5/2025).

Chaidir yang aktif menghidupkan Gerakan Aktivis Rakyat Aceh Tamiang (Garang) meminta pemerintah pusat, mengkaji ulang keputusan tersebut.

Ditekankannya kalau Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Gadang, dan Pulau Mangkir Ketek sejak dulu telah melekat dengan Aceh.

“Kami tidak tahu kajian seperti apa yang dipakai pemerintah pusat, sehingga dengan seenaknya memindahkan empat pulau kami ke Sumatera  Utara,” kata Ai, sapaannya.

Ayi meminta seluruh masyarakat Aceh bergerak menolak keputusan ini.

Persoalan ini dinilainya, bukan hanya persoalan Pemkab Aceh Singkil.

Baca juga: Dewan Dukung Perjuangan Pengembalian Empat Pulau Aceh Singkil yang Dicaplok Sumut

“Pemkab Aceh Singkil tidak bisa berjuang sendiri, semua masyarakat Aceh harus bergerak. Pemerintahan Aceh juga tidak boleh diam, harus bisa kita rebut dan perjuangkan kembali,” ajaknya.

Ai mengatakan perjuangan merebut kembali empat pulau ini bukan hanya bentuk harga diri bangsa Aceh, tapi juga untuk menghargai para leluhur yang sudah mendirikan Aceh.

“Ini tidak bisa dibiarkan karena menyangkut harga diri rakyat Aceh. Maka Garang meminta kepada semua pihak pemerintahan daerah, para ulama, anak syuhada, KPA,  LSM, aktivis, mahasiswa, pemuda, OKP, ormas, media dan organisasi yang ada di Aceh mari kita semua bersatu dan berjuang bersama-sama untuk mengembalikan kembali empat pulau tersebut,” kata Ai. (*)

Baca juga: Wilayah Aceh Dicaplok? 4 Pulau Ini Dinyatakan Masuk Sumut, Bupati Aceh Singkil Bersiap Rebut Lagi

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved