Berita Banda Aceh

Antisipasi Penyebaran Covid-19, Angkasa Pura Bandara SIM Banda Aceh Imbau Penumpang Perketat Prokes 

Imbauan ini disampaikan sebagai langkah antisipasi terhadap penyebaran virus Covid-19, khususnya varian baru yang mulai terdeteksi di sejumlah negara

Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/RIANZA ALFANDI
PERKETAT PROKES – Pesawat saat hendak lepas landas di Bandara SIM Banda Aceh di Blang Bintang, Aceh Besar, belum lama ini. Informasi terbaru, PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Banda Aceh di Blang Bintang, Aceh Besar mengimbau masyarakat yang hendak bepergian menggunakan transportasi udara untuk memperketat penerapan protokol kesehatan (prokes). Imbauan ini sebagai langkah antisipasi terhadap penyebaran virus Covid-19, khususnya varian baru yang mulai terdeteksi di sejumlah negara tetangga. 

Imbauan ini disampaikan sebagai langkah antisipasi terhadap penyebaran virus Covid-19, khususnya varian baru yang mulai terdeteksi di sejumlah negara tetangga.

Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Banda Aceh di Blang Bintang, Aceh Besar mengimbau masyarakat yang hendak bepergian menggunakan transportasi udara untuk memperketat penerapan protokol kesehatan (prokes). 

Imbauan ini disampaikan sebagai langkah antisipasi terhadap penyebaran virus Covid-19, khususnya varian baru yang mulai terdeteksi di sejumlah negara tetangga.

General Manager Kantor Cabang Bandar Udara SIM, Setiyo Pramono, menyampaikan bahwa situasi cuaca ekstrem yang tidak menentu serta perkembangan isu penyebaran varian baru Covid-19 menjadi alasan utama perlunya peningkatan kewaspadaan.

“Karena itu penumpang diminta menggunakan masker, dan juga membawa obat-obatan dan vitamin pendukung untuk antisipasi terhadap penyebaran virus tersebut,” ujar Setiyo, Senin (9/6/2025). 

Selain menerapkan protokol kesehatan, calon penumpang juga diimbau untuk datang lebih awal ke bandara guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti tertinggal pesawat. 

Ia juga mengingatkan agar para penumpang rutin memeriksa email atau notifikasi dari maskapai beberapa jam sebelum jadwal keberangkatan, karena bisa saja terjadi perubahan jadwal penerbangan secara mendadak.

Baca juga: Edukasi Masyarakat Tentang Bahaya Serangan Jantung dan Stroke, AMSA USK Gelar Baksos di Aceh Besar

“Selain itu tidak membawa barang yang dilarang atau membahayakan penerbangan seperti benda tajam, korek api dan spray.

Bagi penumpang yang mungkin ingin membawa oleh-oleh seperti rencong atau yang berbahan metal maka bisa ditempatkan pada bagasi,” jelasnya.

Menurun selama Idul Adha 

Sebelumnya, Otoritas Bandara SIM Aceh Besar mencatat pergerakan penumpang dalam rangka lebaran Idul Adha tahun 2025 di bandara tersebut mengalami penurunan 28 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. 

“Jika dibandingkan dengan periode lebaran Idul Adha tahun lalu terjadi penurunan pergerakan penumpang rata-rata berkurang 28 persen,” tutur Setiyo.

Ia juga menjelaskan, kondisi arus mudik dalam rangka lebaran Idul Adha tahun ini di Bandara SIM telihat sedikit menurun dibandingkan pekan lalu atau sebelum lebaran.

Baca juga: Wings Air Masih Tetap Layani Penerbangan ke Nagan Raya

Di mana untuk tanggal 6 Juni 2025 jumlah penumpang yang berangkat dan pergi adalah sebanyak 1.368 penumpang.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved