BMKG Banda Aceh Prediksi Kemarau Akan Landa Tanah Rencong Sepanjang Juli, Suhu Capai 35-36 Derajat

“Bagi masyarakat yang merokok agar tidak membuang puntung rokok sembarangan, terutama di daerah-daerah wilayah pegunungan yang vegetasinya (kumpulan jenis tumbuhan) seperti pakis dan pinus karena bakal sangat mudah terbakar,” kata Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Iskandar Muda Banda Aceh, Nasrol Adil, kepada Serambi, Sabtu (5/7/2025). 

Tak hanya itu, Nasrol, juga meminta masyarakat untuk menahan diri agar tidak membuka lahan dengan cara membakar selama berlangsungnya musim kemarau ini. 

Masyarakat juga diimbau membatasi aktivitas di luar ruangan, khususnya antara pukul 09.00 hingga 17.00 WIB. Terutama para petani diminta untuk mulai bekerja sebelum pukul 09.00 WIB serta menggunakan pelindung agar terhindar dari dehidrasi akibat cuaca ekstrem.

“Karena cuaca kemarau seperti ini akan menyebabkan dehidrasi di tengah sawah. Jadi diharapkan memakai pelindung yang memadai untuk para petani kita,” ujarnya. 

Lebih jauh, untuk menghindari munculnya percikan api di tengah musim kemarau, Nasrol juga mengingatkan masyarakat untuk memeriksa kembali instalasi listrik di masing-masing rumah. “Instalasi yang sudah tua itu bisa diganti. Tahun kemarin kita ada kejadian asrama polisi yang terbakar, pemukimannya. Jadi ini menjadi pelajaran agar jaringan-jaringan listrik di pemukiman bisa kita remajakan,” ungkapnya.(ra)