Pidie
Perkim Pidie Coret Sebagian Penerima Rumah Usulan Dewan, Ternyata Ini Masalahnya
Menurutnya, hasil verifikasi dan validasi terhadap penerima rumah bantuan berkurang. Validasi dan verifikasi dilakukan
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nur Nihayati
Menurutnya, hasil verifikasi dan validasi terhadap penerima rumah bantuan berkurang. Validasi dan verifikasi dilakukan
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman Tertinggal atau Perkim Pidie mencoret sebagian penerima rumah duafa tahun 2025.
Penerima rumah yang dicoret itu dinilai tidak memenuhi persyaratan, sesuai amanah yang tertuang dalam Perbup Pidie.
Jumlah penerima rumah diusul dewan itu melalui Pokok Pikiran atau Pokir DPRK Pidie tahun 2025.
" Berdasarkan usulan dewan yang dituangkan dalam DPA jumlah rumah bangun baru tahun 2025 berjumlah 20 unit dan rehab 15 unit," kata Kepala Bidang Perumahan Dinas Perkim Pidie, Yusbindar, kepada Serambinews.com, Jumat (11/7/2025).
Menurutnya, hasil verifikasi dan validasi terhadap penerima rumah bantuan berkurang. Validasi dan verifikasi dilakukan petugas Perkim Pidie dengan turun langsung ke lapangan.
Penerima rumah bantuan bangun baru dan rehab, yang persyaratannya harus merujuk kepada Perbup Pidie Nomor 6 Tahun 2022, yang salah satu kriterianya berstatus fakir miskin.
Sehingga penerima rumah yang memenuhi syarat 14 unit dibangun baru dan enam unit direhab.
" Sumber dana rumah usulan dewan melalui Pokir DPRK Pidie bersumber dari Dana Alokasi Umum atau DAU," ungkapnya.
Ia menjelaskan, besaran dana dialokasikan untuk membangun baru rumah bantuan mengacu DPA dari angka Rp 80 juta hingga 95 juta per unit.
Rumah bantuan dibangun baru itu dengan tipe-36, dengan dua kamar.
Kata Yusbindar, dengan angka pembangunan rumah baru sesuai tertuang dalam DPA, kemungkinan adanya beberapa komponen tidak dikerjakan karena kurang dana.
Seperti tidak semua ruangan pada rumah bantuan itu dipasang plafon, tidak semua dinding dilakukan pengecatan dan lantai tidak dipasang keramik.
Sementara untuk besaran rumah rehab diplot dana Rp 15 juta hingga 40 juta per rumah. Pembangunan rumah rehab dilaksanakan dengan sistem kontrak.
Untuk lokasi rumah bantuan hampir di semua kecamatan dibangun tahun ini.
" Tiap tahun kita membangun rumah bantuan untuk kaum duafa, baik bangun baru atau rehab. Sebab, adanya keluarga baru setelah menikah," pungkasnya. (*)
| Kasus Campak di Pidie hingga Agustus 2025 Capai 1.011 |
|
|---|
| Bupati Diminta Negerikan PTI Al Hilal Sigli, Disampaikan Saat Wisuda 452 Lulusan, 170 Cumlaude |
|
|---|
| Dana BOS Pidie 2025 Capai Rp 46,8 Miliar, Realisasi Hampir Seratus Persen |
|
|---|
| Sikapi Usulan Wilayah Pertambangan Pidie, Alkautsar: WPR Multiplier Effect, Harus Segera Disahkan |
|
|---|
| 85 Peserta Pidie Siap Ikut MTQ Tingkat Provinsi Aceh Ke -37 di Pidie Jaya, Target Masuk Lima Besar |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.