Termasuk Korea, 10 Negara dengan Tingkat Bunuh Diri Tertinggi di Dunia

 Selain masalah ekonomi, kasus bunuh diri juga menyasar negara dengan tekanan sosial-ekonomi tinggi.

Editor: Nurul Hayati
msw.usc.edu via tribunnews.com
ILUSTRASI - BUNUH DIRI. Daftar 10 negara dengan tingkat bunuh diri tertinggi, termasuk di antaranya Korea Selatan. 

Menurut data, WHO  hanya memiliki satu psikiater untuk melayani populasi sekitar 15 juta jiwa, meskipun sumber lain melaporkan sebanyak 18 psikiater aktif.

5. Kepulauan Solomon: 22,5 per 100.000 orang

Kepulauan Solomon, sebuah kepulauan di timur laut Australia, menempati peringkat kelima dengan tingkat bunuh diri tertinggi secara keseluruhan pada tahun 2021.

Meski wilayahnya kecil, namun negara ini menghadapi tantangan berat dalam hal pembangunan, stabilitas politik, dan pengaruh asing. 

Peran geopolitiknya terus meningkat di tengah perebutan pengaruh antara Tiongkok dan negara-negara Barat.

Hal ini yang membuat Tingkat stress dan bunuh diri meningkat di tengah minimnya pelayanan medis.

Dimana negara ini hanya memiliki dua psikiater aktif, menurut data WHO , yang melayani populasi 800.000 jiwa yang tersebar di ratusan pulau. 

6. Suriname: 22,5 per 100.000 orang

Suriname, sebuah negara kecil di pesisir timur laut Amerika Selatan, menempati peringkat kelima dengan tingkat bunuh diri tertinggi di dunia.

Parahnya Suriname diperkirakan hanya memiliki 10 psikiater dengan total populasi lebih dari 628.000 jiwa.

Pada tahun 2020, tercatat 148 orang meninggal oleh bunuh diri, mewakili sekitar 4 persen dari total kematian nasional, dan menjadi penyebab kematian kedua paling umum bagi usia 15–39 tahun.

7. Uruguay: 22,0 per 100.000 orang

Uruguay memiliki tingkat bunuh diri tertinggi ketujuh secara keseluruhan. Adapun mayoritas korban bunuh diri adalah laki‑laki, sekitar 78–80 persen dari total kasus. 

Mereka menghadapi stigma budaya yang menganggap pria menunjukkan emosi sebagai kelemahan.

Selain itu faktor lain yang menyebabkannya kasus bunuh diri meningkat antara lain struktur sosial, degradasi komunitas, serta ketimpangan wilayah.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved