Sosok
Kisah Tita, Perawat Muda Digugat Rp120 Juta Usai Resign Demi Rintis Usaha Roti, Ini Persoalannya
Tita terancam gugatan hukum ganti rugi sebesar Rp120 juta dari bekas tempat kerjanya, sebuah klinik gigi di Solo Baru.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Ansari Hasyim
Dasarnya, perjanjian kerja sama yang diajukan oleh penggugat tidak ditandatangani langsung oleh kedua belah pihak.
“Dalam perjanjian kerja sama, yang menandatangani kerja sama itu bukan penggugat dan tergugat. Tapi tergugat dengan orang lain selain penggugat. Karena dasar gugatannya adalah adanya kerja sama tadi, maka ini menurut hakim menjadi kabur,” ujar Humas PN Boyolali, Tony Yoga Saksana, dikutip dari Kompas.com.
Hal ini membuat konstruksi hukum yang diajukan menjadi lemah dan tidak membuktikan adanya hubungan kerja langsung antara penggugat dan tergugat.
Meskipun Tita kini bisa bernapas lega, ia berharap kasus ini menjadi pelajaran bagi semua pihak. Ia ingin kembali fokus pada usaha rotinya yang menjadi sumber penghasilan utama, dan melanjutkan hidup dengan tenang tanpa harus berurusan dengan masalah hukum.
Meski demikian, pihak yang keberatan dengan putusan hakim diberikan waktu tujuh hari untuk mengajukan keberatan.
Baca juga: Dulu Pegawai BUMN Kini Jadi Tukang Sapu Jalan, Kisah Pak Budi yang Sukses Antar Anaknya Jadi Perawat
Tita ingin damai tapi ditolak
Sementara itu, dalam persidangan, Tita sempat menyatakan keinginan berdamai dan siap meminta maaf.
Namun hal itu ditolak oleh penggugat.
“Mereka tidak mau karena katanya sudah terlanjur sakit hati,” ujarnya.
Tita berharap masalah ini menjadi pelajaran bersama dan tidak berlarut. Ia ingin fokus kembali membesarkan usaha rotinya yang selama ini menjadi sumber penghasilan utama.
“Saya tidak pernah berniat melanggar kontrak atau merugikan siapa pun. Saya hanya ingin hidup tenang dan jualan roti,” ucapnya.
(Serambinews.com/Yeni Hardika)
BACA BERITA LAINNYA DI SINI
Putra Aceh Jadi Inspektur Upacara di Perbatasan Indonesia-Malaysia, Sampaikan Pesan Ini |
![]() |
---|
Kisah Hidup 5 Jurnalis Al Jazeera yang Dibunuh Israel, Ungkap Kejahatan Zionis hingga Titik Akhir |
![]() |
---|
Penyerang Liverpool Mohamed Salah Kritik Penghormatan UEFA kepada 'Pele Palestina' |
![]() |
---|
Sosok Samiullah, Kalkulator Hidup dari Afghanistan dengan Kemampuan Matematika Menakjubkan |
![]() |
---|
Profil Abu Paya Pasi, Ulama Kharismatik Pemimpin Dayah Bustanul Huda, Eks Penasihat Partai Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.